EKSPRESI VEGF PADA RADANG KRONIS MUKOSA RONGGA MULUT SETELAH PEMBERIAN FISH OIL IKAN LELE (CLARIAS BATRACHUS)

Latar belakang. Radang kronis terjadi ketika jejas menetap dalam jangka waktu yang lama. Apabila keradangan tidak diatasi akan terjadi kerusakan jaringan yang lebih luas. VEGF merupakan salah satu faktor pertumbuhan yang diperlukan pada masa penyembuhan radang kronis sebagai sinyal protein dalam...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Author: NI MADE TITIA PRABANDARI ISWARA, 021311133027
Format: Theses and Dissertations NonPeerReviewed
Language:Indonesian
Indonesian
Published: 2016
Subjects:
Online Access:http://repository.unair.ac.id/59362/1/KG.%2061-17%20Isw%20e%20abstrak.pdf
http://repository.unair.ac.id/59362/2/KG.%2061-17%20Isw%20e.pdf
http://repository.unair.ac.id/59362/
http://lib.unair.ac.id
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
Institution: Universitas Airlangga
Language: Indonesian
Indonesian
id id-langga.59362
record_format dspace
spelling id-langga.593622017-07-23T18:22:53Z http://repository.unair.ac.id/59362/ EKSPRESI VEGF PADA RADANG KRONIS MUKOSA RONGGA MULUT SETELAH PEMBERIAN FISH OIL IKAN LELE (CLARIAS BATRACHUS) NI MADE TITIA PRABANDARI ISWARA, 021311133027 RK1-715 Dentistry Latar belakang. Radang kronis terjadi ketika jejas menetap dalam jangka waktu yang lama. Apabila keradangan tidak diatasi akan terjadi kerusakan jaringan yang lebih luas. VEGF merupakan salah satu faktor pertumbuhan yang diperlukan pada masa penyembuhan radang kronis sebagai sinyal protein dalam proses angiogenesis. Fish oil ikan lele clarias batrachus diketahui memiliki peran sebagai antioksidan yang mampu mempercepat terjadinya penyembuhan pada radang kronis Tujuan. Mengetahui potensi pemberian fish-oil ikan lele (Clarias batrachus) pada perbaikan jaringan radang kronis mukosa rongga mulut tikus (Rattus novergicus). Metode. Penelitian ini dilakukan pada 19 ekor tikus (Rattus norvegicus) yang dibuat luka sayat pada mukosa bukal dengan aplikasi hydrogen peroksida 10% lalu diberi ekstrak fish oil ikan lele di hari ketiga pada kelompok perlakuan 1 dan 2. Sampel didekapitulasi pada hari ketiga setelah perlakuan lalu dibuat sediaan dengan pewarnaan IHC. Kemudian ekspresi VEGF dihitung secara kuantitatif. Hasil. Jumlah ekspresi VEGF pada kelompok perlakuan yang diberi esktrak fish oil ikan lele memiliki rerata yang lebih tinggi yakni 50,28 pada konsentrasi 10%, 32,71 pada konsentrasi 5% dibandingkan dengan kelompok kontrol yakni 13,60. Simpulan. Fish oil ikan lele Clarias batrachus dapat meningkatkan ekspresi VEGF pada kondisi radang kronis dengan konsentrasi 10% Kata Kunci : Radang Kronis, VEGF, Fish Oil, Clarias batrachus. 2016 Thesis NonPeerReviewed text id http://repository.unair.ac.id/59362/1/KG.%2061-17%20Isw%20e%20abstrak.pdf text id http://repository.unair.ac.id/59362/2/KG.%2061-17%20Isw%20e.pdf NI MADE TITIA PRABANDARI ISWARA, 021311133027 (2016) EKSPRESI VEGF PADA RADANG KRONIS MUKOSA RONGGA MULUT SETELAH PEMBERIAN FISH OIL IKAN LELE (CLARIAS BATRACHUS). Skripsi thesis, Universitas Airlangga. http://lib.unair.ac.id
institution Universitas Airlangga
building Universitas Airlangga Library
country Indonesia
collection UNAIR Repository
language Indonesian
Indonesian
topic RK1-715 Dentistry
spellingShingle RK1-715 Dentistry
NI MADE TITIA PRABANDARI ISWARA, 021311133027
EKSPRESI VEGF PADA RADANG KRONIS MUKOSA RONGGA MULUT SETELAH PEMBERIAN FISH OIL IKAN LELE (CLARIAS BATRACHUS)
description Latar belakang. Radang kronis terjadi ketika jejas menetap dalam jangka waktu yang lama. Apabila keradangan tidak diatasi akan terjadi kerusakan jaringan yang lebih luas. VEGF merupakan salah satu faktor pertumbuhan yang diperlukan pada masa penyembuhan radang kronis sebagai sinyal protein dalam proses angiogenesis. Fish oil ikan lele clarias batrachus diketahui memiliki peran sebagai antioksidan yang mampu mempercepat terjadinya penyembuhan pada radang kronis Tujuan. Mengetahui potensi pemberian fish-oil ikan lele (Clarias batrachus) pada perbaikan jaringan radang kronis mukosa rongga mulut tikus (Rattus novergicus). Metode. Penelitian ini dilakukan pada 19 ekor tikus (Rattus norvegicus) yang dibuat luka sayat pada mukosa bukal dengan aplikasi hydrogen peroksida 10% lalu diberi ekstrak fish oil ikan lele di hari ketiga pada kelompok perlakuan 1 dan 2. Sampel didekapitulasi pada hari ketiga setelah perlakuan lalu dibuat sediaan dengan pewarnaan IHC. Kemudian ekspresi VEGF dihitung secara kuantitatif. Hasil. Jumlah ekspresi VEGF pada kelompok perlakuan yang diberi esktrak fish oil ikan lele memiliki rerata yang lebih tinggi yakni 50,28 pada konsentrasi 10%, 32,71 pada konsentrasi 5% dibandingkan dengan kelompok kontrol yakni 13,60. Simpulan. Fish oil ikan lele Clarias batrachus dapat meningkatkan ekspresi VEGF pada kondisi radang kronis dengan konsentrasi 10% Kata Kunci : Radang Kronis, VEGF, Fish Oil, Clarias batrachus.
format Theses and Dissertations
NonPeerReviewed
author NI MADE TITIA PRABANDARI ISWARA, 021311133027
author_facet NI MADE TITIA PRABANDARI ISWARA, 021311133027
author_sort NI MADE TITIA PRABANDARI ISWARA, 021311133027
title EKSPRESI VEGF PADA RADANG KRONIS MUKOSA RONGGA MULUT SETELAH PEMBERIAN FISH OIL IKAN LELE (CLARIAS BATRACHUS)
title_short EKSPRESI VEGF PADA RADANG KRONIS MUKOSA RONGGA MULUT SETELAH PEMBERIAN FISH OIL IKAN LELE (CLARIAS BATRACHUS)
title_full EKSPRESI VEGF PADA RADANG KRONIS MUKOSA RONGGA MULUT SETELAH PEMBERIAN FISH OIL IKAN LELE (CLARIAS BATRACHUS)
title_fullStr EKSPRESI VEGF PADA RADANG KRONIS MUKOSA RONGGA MULUT SETELAH PEMBERIAN FISH OIL IKAN LELE (CLARIAS BATRACHUS)
title_full_unstemmed EKSPRESI VEGF PADA RADANG KRONIS MUKOSA RONGGA MULUT SETELAH PEMBERIAN FISH OIL IKAN LELE (CLARIAS BATRACHUS)
title_sort ekspresi vegf pada radang kronis mukosa rongga mulut setelah pemberian fish oil ikan lele (clarias batrachus)
publishDate 2016
url http://repository.unair.ac.id/59362/1/KG.%2061-17%20Isw%20e%20abstrak.pdf
http://repository.unair.ac.id/59362/2/KG.%2061-17%20Isw%20e.pdf
http://repository.unair.ac.id/59362/
http://lib.unair.ac.id
_version_ 1681147926919774208