HUBUNGAN KARAKTERISTIK INDIVIDU DAN POSISI KERJA DENGAN KELUHAN MSDs PADA PENGRAJIN SEPATU DI KELURAHAN TAMBAK OSO WILANGUN SURABAYA
Muskuloskeletal disorders (MSDs) adalah keluhan pada bagian-bagian otot skeletal yang dirasakan oleh seseorang mulai dari keluhan sangat ringan sampai sangat sakit. Keluhan MSDs disebabkan oleh faktor internal seperti karakteristik individu dan faktor eksternal seperti posisi kerja yang tidak ala...
Saved in:
Main Author: | |
---|---|
Format: | Theses and Dissertations NonPeerReviewed |
Language: | Indonesian Indonesian |
Published: |
2017
|
Subjects: | |
Online Access: | http://repository.unair.ac.id/59402/1/ABSTRAK.pdf http://repository.unair.ac.id/59402/2/FKM.%20107-17%20Agu%20h.pdf http://repository.unair.ac.id/59402/ http://lib.unair.ac.id |
Tags: |
Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
|
Institution: | Universitas Airlangga |
Language: | Indonesian Indonesian |
id |
id-langga.59402 |
---|---|
record_format |
dspace |
spelling |
id-langga.594022017-07-23T23:22:05Z http://repository.unair.ac.id/59402/ HUBUNGAN KARAKTERISTIK INDIVIDU DAN POSISI KERJA DENGAN KELUHAN MSDs PADA PENGRAJIN SEPATU DI KELURAHAN TAMBAK OSO WILANGUN SURABAYA AGUSTINA, 101411123115 RD701-811 Orthopedic surgery Muskuloskeletal disorders (MSDs) adalah keluhan pada bagian-bagian otot skeletal yang dirasakan oleh seseorang mulai dari keluhan sangat ringan sampai sangat sakit. Keluhan MSDs disebabkan oleh faktor internal seperti karakteristik individu dan faktor eksternal seperti posisi kerja yang tidak alamiah. Pengrajin sepatu di Tambak Oso Wilangun lebih banyak bekerja dengan posisi duduk statis dalam waktu lama dan mengambil posisi kerja tidak ergonomis lainnya seperti membungkuk dan jongkok. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis hubungan karakteristik individu dan posisi kerja dengan keluhan MSDs pada pengrajin sepatu di Tambak Oso Wilangun Surabaya. Penelitian ini termasuk observasional analitik dengan rancangan cross sectional. Sampel penelitian adalah 20 orang. Pengambilan sample menggunakan teknik purposive sampling. Data karakteristik individu dan keluhan MSDs diperoleh melalui wawancara kepada responden dan pengisian kuisioner yang distandarisasi. Data posisi kerja dianalisis menggunakan RULA (rapid upper limb assessment), sedangkan data keluhan MSDs dianalisis menggunakan metode NBM (nordic body map). Semua data dianalisis menggunakan uji statistik dengan tingkat signifikansi α = 0,05. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sebagian besar pekerja mengalami keluhan MSDs tingkat risiko sedang (55%) dan posisi kerja yang dilakukan juga tingkat risiko sedang (45%). Hasil uji statistik menunjukkan bahwa tidak ada hubungan antara keluhan MSDs dengan jenis kelamin, IMT (indeks masa tubuh) dan kebiasaan merokok. Tetapi ada hubungan antara keluhan MSDs dengan umur, masa kerja dan posisi kerja. Pengrajin sepatu dianjurkan untuk duduk dengan posisi tegak selama bekerja lalu diselingi istirahat selama 5-10 menit per jam dengan duduk sedikit membungkuk untuk melakukan peregangan otot yang kaku pada punggung dan seluruh tubuh. 2017 Thesis NonPeerReviewed text id http://repository.unair.ac.id/59402/1/ABSTRAK.pdf text id http://repository.unair.ac.id/59402/2/FKM.%20107-17%20Agu%20h.pdf AGUSTINA, 101411123115 (2017) HUBUNGAN KARAKTERISTIK INDIVIDU DAN POSISI KERJA DENGAN KELUHAN MSDs PADA PENGRAJIN SEPATU DI KELURAHAN TAMBAK OSO WILANGUN SURABAYA. Skripsi thesis, Universitas Airlangga. http://lib.unair.ac.id |
institution |
Universitas Airlangga |
building |
Universitas Airlangga Library |
country |
Indonesia |
collection |
UNAIR Repository |
language |
Indonesian Indonesian |
topic |
RD701-811 Orthopedic surgery |
spellingShingle |
RD701-811 Orthopedic surgery AGUSTINA, 101411123115 HUBUNGAN KARAKTERISTIK INDIVIDU DAN POSISI KERJA DENGAN KELUHAN MSDs PADA PENGRAJIN SEPATU DI KELURAHAN TAMBAK OSO WILANGUN SURABAYA |
description |
Muskuloskeletal disorders (MSDs) adalah keluhan pada bagian-bagian otot
skeletal yang dirasakan oleh seseorang mulai dari keluhan sangat ringan sampai
sangat sakit. Keluhan MSDs disebabkan oleh faktor internal seperti karakteristik
individu dan faktor eksternal seperti posisi kerja yang tidak alamiah. Pengrajin
sepatu di Tambak Oso Wilangun lebih banyak bekerja dengan posisi duduk statis
dalam waktu lama dan mengambil posisi kerja tidak ergonomis lainnya seperti
membungkuk dan jongkok. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis
hubungan karakteristik individu dan posisi kerja dengan keluhan MSDs pada
pengrajin sepatu di Tambak Oso Wilangun Surabaya.
Penelitian ini termasuk observasional analitik dengan rancangan cross
sectional. Sampel penelitian adalah 20 orang. Pengambilan sample menggunakan
teknik purposive sampling. Data karakteristik individu dan keluhan MSDs
diperoleh melalui wawancara kepada responden dan pengisian kuisioner yang
distandarisasi. Data posisi kerja dianalisis menggunakan RULA (rapid upper limb
assessment), sedangkan data keluhan MSDs dianalisis menggunakan metode
NBM (nordic body map). Semua data dianalisis menggunakan uji statistik dengan
tingkat signifikansi α = 0,05.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa sebagian besar pekerja mengalami
keluhan MSDs tingkat risiko sedang (55%) dan posisi kerja yang dilakukan juga
tingkat risiko sedang (45%). Hasil uji statistik menunjukkan bahwa tidak ada
hubungan antara keluhan MSDs dengan jenis kelamin, IMT (indeks masa tubuh)
dan kebiasaan merokok. Tetapi ada hubungan antara keluhan MSDs dengan umur,
masa kerja dan posisi kerja.
Pengrajin sepatu dianjurkan untuk duduk dengan posisi tegak selama bekerja
lalu diselingi istirahat selama 5-10 menit per jam dengan duduk sedikit
membungkuk untuk melakukan peregangan otot yang kaku pada punggung dan
seluruh tubuh. |
format |
Theses and Dissertations NonPeerReviewed |
author |
AGUSTINA, 101411123115 |
author_facet |
AGUSTINA, 101411123115 |
author_sort |
AGUSTINA, 101411123115 |
title |
HUBUNGAN KARAKTERISTIK INDIVIDU DAN POSISI KERJA
DENGAN KELUHAN MSDs PADA PENGRAJIN SEPATU DI
KELURAHAN TAMBAK OSO WILANGUN SURABAYA |
title_short |
HUBUNGAN KARAKTERISTIK INDIVIDU DAN POSISI KERJA
DENGAN KELUHAN MSDs PADA PENGRAJIN SEPATU DI
KELURAHAN TAMBAK OSO WILANGUN SURABAYA |
title_full |
HUBUNGAN KARAKTERISTIK INDIVIDU DAN POSISI KERJA
DENGAN KELUHAN MSDs PADA PENGRAJIN SEPATU DI
KELURAHAN TAMBAK OSO WILANGUN SURABAYA |
title_fullStr |
HUBUNGAN KARAKTERISTIK INDIVIDU DAN POSISI KERJA
DENGAN KELUHAN MSDs PADA PENGRAJIN SEPATU DI
KELURAHAN TAMBAK OSO WILANGUN SURABAYA |
title_full_unstemmed |
HUBUNGAN KARAKTERISTIK INDIVIDU DAN POSISI KERJA
DENGAN KELUHAN MSDs PADA PENGRAJIN SEPATU DI
KELURAHAN TAMBAK OSO WILANGUN SURABAYA |
title_sort |
hubungan karakteristik individu dan posisi kerja
dengan keluhan msds pada pengrajin sepatu di
kelurahan tambak oso wilangun surabaya |
publishDate |
2017 |
url |
http://repository.unair.ac.id/59402/1/ABSTRAK.pdf http://repository.unair.ac.id/59402/2/FKM.%20107-17%20Agu%20h.pdf http://repository.unair.ac.id/59402/ http://lib.unair.ac.id |
_version_ |
1681147933751246848 |