DIVERSITAS FENOMENOLOGI DAN KARAKTERISASI MORFOLOGIS UBI JALAR (lpomoea batatas L.) DI DESA WIDOROKANDANG, MAGETAN
Kekayaan plasma nutfah merupakan modal yang sangat berharga dalam upaya perbaikan varietas tanaman. Untuk mencapai manfaat maksimal perlu dilakukan koleksi, karakterisasi, dokumentasi, rejuvenasi dan distribusi (introduksi) ke daerah lain. Ubi jalar (Ipomoea batatas L.) sebagian besar berkromosom he...
Saved in:
Main Author: | |
---|---|
Format: | Theses and Dissertations NonPeerReviewed |
Language: | Indonesian |
Published: |
2001
|
Subjects: | |
Online Access: | http://repository.unair.ac.id/59757/1/KK%20MPB%2029-01%20SUS%20D.pdf http://repository.unair.ac.id/59757/ http://www.lib.unair.ac.id |
Tags: |
Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
|
Institution: | Universitas Airlangga |
Language: | Indonesian |
Summary: | Kekayaan plasma nutfah merupakan modal yang sangat berharga dalam upaya perbaikan varietas tanaman. Untuk mencapai manfaat maksimal perlu dilakukan koleksi, karakterisasi, dokumentasi, rejuvenasi dan distribusi (introduksi) ke daerah lain. Ubi jalar (Ipomoea batatas L.) sebagian besar berkromosom heksaploid, mempunyai diversitas fenomenologi yang sangat besar. Ubi jalar kultivar lokal ditanam secara turun-temurun. Introduksi kultivar ubi jalar merupakan upaya perbaikan produksi tanaman malalui seleksi untuk memperoleh kultivar unggul. Pada tahun 1996, di desa Widorokandang, Magetan, diintroduksikan 64 kultivar ubi jalar hasil seleksi dan hibridisasi. |
---|