INTERFEROMETER SAGNACSEBAGAI KANDIDAT UNTUK MENENTUKAN INDEKS BIAS ALKOHOL

Interferometer Sagnac merupakan salah satu piranti interferometer yang memiliki kemampuan deteksi ketelitian yang tinggi dibandingkan interferometer lain. Pembentukan Interferensi pada interferometer Sagnac ditimbulkan oleh adanya efek sagnac yaitu dua berkas cahaya yang saling bersuperposisi dal...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Author: NURUL KHUSNIA, 081211333015
Format: Theses and Dissertations NonPeerReviewed
Language:Indonesian
Indonesian
Published: 2017
Subjects:
Online Access:http://repository.unair.ac.id/59852/3/ABSTRAK%20MPF.%2022.17%20Khu%20i.pdf
http://repository.unair.ac.id/59852/4/FULLTEXT%20MPF.%2022.17%20Khu%20i.pdf
http://repository.unair.ac.id/59852/
http://lib.unair.ac.id
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
Institution: Universitas Airlangga
Language: Indonesian
Indonesian
id id-langga.59852
record_format dspace
spelling id-langga.598522017-08-06T18:05:21Z http://repository.unair.ac.id/59852/ INTERFEROMETER SAGNACSEBAGAI KANDIDAT UNTUK MENENTUKAN INDEKS BIAS ALKOHOL NURUL KHUSNIA, 081211333015 QC170-197 Atomic physics Constitution and properties of matter Including molecular physics, relativity, quantum theory, and solid state physics QC793-793.5 Elementary particle physics Interferometer Sagnac merupakan salah satu piranti interferometer yang memiliki kemampuan deteksi ketelitian yang tinggi dibandingkan interferometer lain. Pembentukan Interferensi pada interferometer Sagnac ditimbulkan oleh adanya efek sagnac yaitu dua berkas cahaya yang saling bersuperposisi dalam satu lintasan optis yang bergerak berlawanan arah (searah jarum jam (sjj) dan berlawanan jarum jam (bjj) pada lintasan optik tertutup, sehingga kedua berkas membentuk lintasan optis memutar . Ketika salah satu lintasanoptik diberi gangguan pada sumbu normal, akan terjadi perbedaan waktu tempuh antara kedua berkas cahaya yang bergerak berlawanan yang menghasilkan beda fasa gelombang. Beda fasa tersebut sebanding terhadap besaran fisis yang yang terdapat pada gangguan tersebut. Pada eksperimen ini gangguan yang diberikan berupa sebuah larutan optis yaitu etanol dan metanol yang dapat mempolarisasikan gelombang elektromagnet, untuk ditentukan nilai indeks bias larutan tersebut. Berdasarkan hasil eksperimen yang dilakukan menunjukkan bahwa rangkaian interferometer sagnac yang dirancang belum sepenuhnya dapat dijadikan metode alternatif untuk menentukan indeks bias alkohol, namun dari hasil eksperimen menunjukkan kemampuan alat hanya untuk mendeteksi perubahan indeks bias antara dua medium, oleh karena itu masih diperlukan perangkat penunjang lain dan kajian teoritis yang lebih mendalam, agar dapat dijadikan metode alternatif untuk menentukan indeks bias suatu bahan. 2017 Thesis NonPeerReviewed text id http://repository.unair.ac.id/59852/3/ABSTRAK%20MPF.%2022.17%20Khu%20i.pdf text id http://repository.unair.ac.id/59852/4/FULLTEXT%20MPF.%2022.17%20Khu%20i.pdf NURUL KHUSNIA, 081211333015 (2017) INTERFEROMETER SAGNACSEBAGAI KANDIDAT UNTUK MENENTUKAN INDEKS BIAS ALKOHOL. Skripsi thesis, Universitas Airlangga. http://lib.unair.ac.id
institution Universitas Airlangga
building Universitas Airlangga Library
country Indonesia
collection UNAIR Repository
language Indonesian
Indonesian
topic QC170-197 Atomic physics Constitution and properties of matter Including molecular physics, relativity, quantum theory, and solid state physics
QC793-793.5 Elementary particle physics
spellingShingle QC170-197 Atomic physics Constitution and properties of matter Including molecular physics, relativity, quantum theory, and solid state physics
QC793-793.5 Elementary particle physics
NURUL KHUSNIA, 081211333015
INTERFEROMETER SAGNACSEBAGAI KANDIDAT UNTUK MENENTUKAN INDEKS BIAS ALKOHOL
description Interferometer Sagnac merupakan salah satu piranti interferometer yang memiliki kemampuan deteksi ketelitian yang tinggi dibandingkan interferometer lain. Pembentukan Interferensi pada interferometer Sagnac ditimbulkan oleh adanya efek sagnac yaitu dua berkas cahaya yang saling bersuperposisi dalam satu lintasan optis yang bergerak berlawanan arah (searah jarum jam (sjj) dan berlawanan jarum jam (bjj) pada lintasan optik tertutup, sehingga kedua berkas membentuk lintasan optis memutar . Ketika salah satu lintasanoptik diberi gangguan pada sumbu normal, akan terjadi perbedaan waktu tempuh antara kedua berkas cahaya yang bergerak berlawanan yang menghasilkan beda fasa gelombang. Beda fasa tersebut sebanding terhadap besaran fisis yang yang terdapat pada gangguan tersebut. Pada eksperimen ini gangguan yang diberikan berupa sebuah larutan optis yaitu etanol dan metanol yang dapat mempolarisasikan gelombang elektromagnet, untuk ditentukan nilai indeks bias larutan tersebut. Berdasarkan hasil eksperimen yang dilakukan menunjukkan bahwa rangkaian interferometer sagnac yang dirancang belum sepenuhnya dapat dijadikan metode alternatif untuk menentukan indeks bias alkohol, namun dari hasil eksperimen menunjukkan kemampuan alat hanya untuk mendeteksi perubahan indeks bias antara dua medium, oleh karena itu masih diperlukan perangkat penunjang lain dan kajian teoritis yang lebih mendalam, agar dapat dijadikan metode alternatif untuk menentukan indeks bias suatu bahan.
format Theses and Dissertations
NonPeerReviewed
author NURUL KHUSNIA, 081211333015
author_facet NURUL KHUSNIA, 081211333015
author_sort NURUL KHUSNIA, 081211333015
title INTERFEROMETER SAGNACSEBAGAI KANDIDAT UNTUK MENENTUKAN INDEKS BIAS ALKOHOL
title_short INTERFEROMETER SAGNACSEBAGAI KANDIDAT UNTUK MENENTUKAN INDEKS BIAS ALKOHOL
title_full INTERFEROMETER SAGNACSEBAGAI KANDIDAT UNTUK MENENTUKAN INDEKS BIAS ALKOHOL
title_fullStr INTERFEROMETER SAGNACSEBAGAI KANDIDAT UNTUK MENENTUKAN INDEKS BIAS ALKOHOL
title_full_unstemmed INTERFEROMETER SAGNACSEBAGAI KANDIDAT UNTUK MENENTUKAN INDEKS BIAS ALKOHOL
title_sort interferometer sagnacsebagai kandidat untuk menentukan indeks bias alkohol
publishDate 2017
url http://repository.unair.ac.id/59852/3/ABSTRAK%20MPF.%2022.17%20Khu%20i.pdf
http://repository.unair.ac.id/59852/4/FULLTEXT%20MPF.%2022.17%20Khu%20i.pdf
http://repository.unair.ac.id/59852/
http://lib.unair.ac.id
_version_ 1681148013268959232