KARAKTERISASI DENSITAS FILM RADIOCHROMIC DENGAN TEHNIK SSD(Source Surface Distance) PADA LINAC MENGGUNAKAN SLAB PHANTOM

Film radiochromic merupakan salah satu alternatif untuk keperluan dosimetri pada radioterapi selain menggunakan detector ionisasi chamber. Salah satu jenisnya adalah gafchromic Rtqa2 . Film ini dapat mengalami perubahan densitas ketika diradiasi dengan dosis tertentu. Hubungan antara optical dens...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Author: ERLIN NASOCHA, 081211331149
Format: Theses and Dissertations NonPeerReviewed
Language:Indonesian
Indonesian
Published: 2016
Subjects:
Online Access:http://repository.unair.ac.id/59862/1/ABSTRAK%20MPF.%2030.17%20%20Nas%20k.pdf
http://repository.unair.ac.id/59862/2/FULLTEXT%20MPF.%2030.17%20%20Nas%20k.pdf
http://repository.unair.ac.id/59862/
http://lib.unair.ac.id
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
Institution: Universitas Airlangga
Language: Indonesian
Indonesian
Description
Summary:Film radiochromic merupakan salah satu alternatif untuk keperluan dosimetri pada radioterapi selain menggunakan detector ionisasi chamber. Salah satu jenisnya adalah gafchromic Rtqa2 . Film ini dapat mengalami perubahan densitas ketika diradiasi dengan dosis tertentu. Hubungan antara optical density dengan dosis dapat digunakan untuk mengetahui gambaran dosis kedalaman (Depth Dose). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan optical density dengan depth dose melalui kurva karakteristik yang diperoleh dengan mengukur besarnya dosis yang diterima pada berbagai variasi kedalaman dan luas lapangan menggunakan film yang diletakkan pada slab phantom dan diradiasi dengan Linac 6 MV dan dosis sebesar 300 cGy. Hasil penelitian menunjukkan semakin dalam nilai optical density semakin tinggi, dan dosis yang diterima semakin kecil pada masing-masing luas lapangan.