HUBUNGAN ANTARA TARIAN BELLY DANCE TERHADAP LEMAK TUBUH DALAM KOMUNITAS BELLY DANCE DI SURABAYA

• Main Author: Ni Gusti Ayu Putu Devira Febriana, 071211731013
• Format: Theses and Dissertations NonPeerReviewed
• Language: Indonesian; Indonesian
• Published: 2017
• Subjects: GN Anthropology
• Online Access: http://repository.unair.ac.id/59898/1/ABSTRAK.pdf; http://repository.unair.ac.id/59898/2/FULLTEXT%20Fis.%20ANT%2013-17%20Feb%20h.pdf; http://repository.unair.ac.id/59898/; http://lib.unair.ac.id
• Institution: Universitas Airlangga

Latar Belakang : Bagi para wanita yang kurang meminati aktivitas olahraga berat seperti fitness atau aerobik, mereka dapat memilih olahraga yang menyenangkan dan ringan, yaitu dengan mengikuti kelas tarian Belly Dance. Tujuan penelitian tersebut untuk mengetahui adanya pengaruh gerakan Belly Dance dengan lemak tubuh wanita yang ingin mengurangi lemak yang ada di sekitar perut, lengan dengan latihan secara rutin. Metode : Metode Penelitian menggunakan data kuantitatif dengan melakukan pengukuran Antropometris pada 53 wanita aktif melakukan latihan Belly Dance. Hasil analisis data menggunakan SPSS.16 T-Test Paired Sample dan Wilcoxon Paired Signed Ranked Test. Uji Normalitas menggunakan Kolmogorov-Smirnova. Hasil : Melalui proses analisis SPSS.16 dapat dilihat bahwa adanya pengaruh yang signifikan antara gerakan Belly Dance dengan semua variabel diantaranya, berat badan, tebal lemak biceps, triceps, abdomen, subscapula, suprailiaka dan lingkar perut. Kesimpulan : Pada penari Belly Dance melakukan latihan secara rutin dapat mempengaruhi penurunan lemak tubuh dalam kurun waktu 4 minggu. Penurunan lemak tubuh tersebut juga didukung oleh aktivitas fisik, pola makan yang seimbang.