Fungsi Seks Perempuan Primipara Pasca Persalinan Normal Dan Operasi Sesar Menurut Female Sexual Function Index
Fungsi seks tidak diragukan lagi merupakan hal yang penting dari kehidupan seorang perempuan. Karena adanya hasil yang bertentangan berkaitan dengan fungsi seks setelah persalinan normal vagina (NVD) atau operasi Caesar (CS), sehingga dalam penelitian ini, kami bertujuan untuk membandingkan fung...
Saved in:
Main Author: | |
---|---|
Format: | Theses and Dissertations NonPeerReviewed |
Language: | English English |
Published: |
2017
|
Subjects: | |
Online Access: | http://repository.unair.ac.id/61108/1/abstrak.pdf http://repository.unair.ac.id/61108/2/Sandy%20Irwanto%2C%20dr..pdf http://repository.unair.ac.id/61108/ |
Tags: |
Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
|
Institution: | Universitas Airlangga |
Language: | English English |
Summary: | Fungsi seks tidak diragukan lagi merupakan hal yang penting
dari kehidupan seorang perempuan. Karena adanya hasil yang bertentangan
berkaitan dengan fungsi seks setelah persalinan normal vagina (NVD) atau
operasi Caesar (CS), sehingga dalam penelitian ini, kami bertujuan untuk
membandingkan fungsi seks pada perempuan pasca persalinan setelah NVD dan
CS.
Materi dan metode : Dalam cross sectional, mempelajari dua kelompok
perempuan sehat primipara yang menjalani NVD (n = 30) dan CS (n = 30). Fungsi
seks dari para peserta dinilai melalui Kuesioner Sexual Function Index (FSFI)
perempuan dalam waktu 3 sampai 4 bulan setelah melahirkan, yang berlangsung
dari Mei 2016 sampai Agustus 2016. Data dianalisis dengan statistik deskriptif
dan inferensial. Data dianalisis dengan menggunakan uji chi-square, uji Mann-
Whitney, dan T Test.
Hasil: Berdasarkan data yang dikumpulkan dari 60 perempuan yang
menyelesaikan kuesioner FSFI, nilai median (mininum-maksimum) kedua waktu
yang dilaporkan kelompok dari dimulainya kembali aktivitas seksual adalah 2,0
(1,0-4,0). Tidak ada perbedaan statistik yang signifikan yang ditemukan antara
kedua kelompok dengan waktu dimulainya kembali aktivitas seks di kelompok
NVD dan CS. Juga tidak ada perbedaan yang signifikan ditemukan dalam skor
fungsi seks secara keseluruhan antara kedua kelompok (NVD vs CS). Skor ratarata
untuk fungsi seks perempuan dalam hasrat, gairah, orgasme, dan kepuasan
dalam waktu 3 sampai 4 bulan setelah melahirkan secara signifikan lebih rendah
dari nilai skor cut-off FSFI. |
---|