ANALISIS HUBUNGAN PAPARAN UAP BENZENA DAN KADAR TRANS, TRANS MUCONIC ACID URIN DENGAN PENURUNAN IMMUNOGLOBULIN A PEKERJA PENGRAJIN SEPATU DI KELURAHAN TAMBAK OSO WILANGUN SURABAYA

Lem merupakan salah satu bahan yang sangat penting dalam proses pembuatan sepatu, yang mengandung benzena. Benzena termasuk kategori karsinogen A1 (confirmed human carcinogen), artinya benzena telah dipastikan dan terbukti karsinogen pada manusia. Pada paparan kronik benzena menunjukkan efek pad...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Author: HERLINA NOVITA HASYIM, 101424253004
Format: Theses and Dissertations NonPeerReviewed
Language:English
English
Published: 2017
Subjects:
Online Access:http://repository.unair.ac.id/61400/1/abstrak.pdf
http://repository.unair.ac.id/61400/2/TESIS%20HERLINA%20NOVITA%20HASYIM%20%20101424253004.compressed.pdf
http://repository.unair.ac.id/61400/
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
Institution: Universitas Airlangga
Language: English
English
Description
Summary:Lem merupakan salah satu bahan yang sangat penting dalam proses pembuatan sepatu, yang mengandung benzena. Benzena termasuk kategori karsinogen A1 (confirmed human carcinogen), artinya benzena telah dipastikan dan terbukti karsinogen pada manusia. Pada paparan kronik benzena menunjukkan efek pada imunitas selular dan humoral. Benzena menguap ke udara sangat cepat sehingga memungkinkan untuk terhisap oleh para pekerja. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengukur kadar uap benzena di lingkungan kerja, mempelajari karakteristik pekerja, mengukur kadar trans, transmuconic acid pekerja, mengukur konsentrasi Immunoglobulin A pekerja dan menganalisis hubungan paparan uap benzena dan karakteristik pekerja dengan kadar trans, trans-muconic acid dan konsentrasi Immunoglobulin A pekerja serta menganalisis karakteristik risiko pekerja pengrajin sepatu di Kelurahan Tambak Oso Wilangun Surabaya. Metode yang digunakan untuk mengukur kadar uap benzena di lingkungan kerja adalah metode kromatografi GC/FID (Flame Ionization Detector), mengukur kadar trans, trans-muconic acid menggunakan Liquid Chromatography Mass Spectra (LC-MS) dan mengukur konsentrasi Immunoglobulin A menggunakan Immunoturbidimetric Assay. Analisis yang dilakukan yaitu uji pearson product moment, uji spearman’s rank dan uji contingency coefficient. Dari hasil analisis didapat variabel yang memiliki nilai p < 0,05 adalah variabel umur, masa kerja dan kebiasaan merokok. Pada penelitian ini diperoleh dari 20 subjek penelitian, 8 responden mengalami peningkatan kadar trans, trans-muconic acid dan 8 responden mengalami penurunan konsentrasi Immunoglobulin A dan kadar uap benzena di lingkungan kerja sebesar 0,0129-2,3330 ppm. Hasil perhitungan karakteristik risiko pekerja diperoleh RQ > 1 = 65% (13 responden memiliki efek pajanan non kanker) dan ECR > 10-4 =75% (15 pekerja berisiko kanker) akibat pajanan benzena.