TINGKAT HUBUNGAN PENGETAHUAN DENGAN KEBIASAAN POLA KONSUMSI KALSIUM DAN KEGIATAN BERJEMUR PADA KELOMPOK RISIKO OSTEOPOROSIS RENDAH DAN KELOMPOK RISIKO OSTEOPOROSIS TINGGI
Osteoporosis sering kita jumpai saat ini. Penyakit yang mengejutkan banyak masyarakat terutama pada usia menengah ke atas. Osteoporosis sering kita jumpai pada wanita lanjut usia atau lansia. Namun pria juga dapat terkena penyakit ini. Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui tingkat hubungan...
Saved in:
Main Author: | |
---|---|
Format: | Theses and Dissertations NonPeerReviewed |
Language: | Indonesian Indonesian |
Published: |
2017
|
Subjects: | |
Online Access: | http://repository.unair.ac.id/62080/1/FKM.%20242-17%20Fir%20t%20-%20sec.pdf http://repository.unair.ac.id/62080/2/FKM.%20242-17%20Fir%20t%20-%20abstrak.pdf http://repository.unair.ac.id/62080/ http://lib.unair.ac.id |
Tags: |
Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
|
Institution: | Universitas Airlangga |
Language: | Indonesian Indonesian |
Summary: | Osteoporosis sering kita jumpai saat ini. Penyakit yang mengejutkan
banyak masyarakat terutama pada usia menengah ke atas. Osteoporosis sering kita
jumpai pada wanita lanjut usia atau lansia. Namun pria juga dapat terkena
penyakit ini. Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui tingkat hubungan
pengetahuan dengan kebiasaan pola konsumsi kalsium dan kegiatan berjemur
pada risiko rendah osteoporosis dan risiko tinggi osteoporosis.
Penelitian ini termasuk jenis penelitian yang menggunakan rancangan
studi analitik observasional korelasi. Sampel penelitian ini adalah anggota
kelompok senam osteoporosis yang memiliki risiko rendah dan tinggi terkena
osteoporosis. Instrumen yang yang digunakan untuk pengumpulan data adalah
lembar kuisioner, FFQ (Food Frequency Questionare ), dan Food Recall 24 jam.
Hasil pada penelitian ini menunjukkan bahwa peluang nilai Chi-square
antara kebiasaan pola konsumsi kalsium dan kegiatan berjemur pada kelompok
risiko osteoporosis rendah dan kelompok risiko osteoporosis tinggi lebih dari
0,05. Sedangkan peluang nilai Chi-square antara tingkat pengetahuan dengan
kelompok risiko osteoporosis rendah dan kelompok risiko osteoporosis tinggi
kurang dari 0,05.
Sehingga dapat disimpulkan bahwa hanya tingkat pengetahuan saja yang
memiliki hubungan signifikan terhadap risiko osteoporosis. |
---|