PENGARUH GENDER, KOMITMEN ORGANISASIONAL, DAN KESERIUSAN KECURANGAN TERHADAP INTENSI WHISTLEBLOWING

Organisasi dalam keberlangsungannya tidak bisa menjamin tidak adanya penyimpangan atau kecurangan. Whistleblowing system diyakini sebagai salah satu cara yang paling efektif untuk mencegah praktik atau tindakan yang bertentangan dengan etika maupun aturan di lingkungan organisasi. Memahami faktor-fa...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Author: SURIANI KENCANA SIHOMBING, 041311333204
Format: Theses and Dissertations NonPeerReviewed
Language:Indonesian
Indonesian
Published: 2017
Subjects:
Online Access:http://repository.unair.ac.id/62975/1/A-267%20-%2017%20sih%20p%20-%20Abstrak.pdf
http://repository.unair.ac.id/62975/2/A-267%20-%2017%20sih%20p%20-%20Sec.pdf
http://repository.unair.ac.id/62975/
http://lib.unair.ac.id
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
Institution: Universitas Airlangga
Language: Indonesian
Indonesian
Description
Summary:Organisasi dalam keberlangsungannya tidak bisa menjamin tidak adanya penyimpangan atau kecurangan. Whistleblowing system diyakini sebagai salah satu cara yang paling efektif untuk mencegah praktik atau tindakan yang bertentangan dengan etika maupun aturan di lingkungan organisasi. Memahami faktor-faktor yang dapat mempengaruhi minat seseorang untuk melakukan tindakan whistleblowing penting dilakukan agar organisasi dapat merancang kebijakan dan sistem whistleblowing yang paling efektif. Penelitian ini bertujuan untuk memperoleh informasi dan bukti empiris adanya pengaruh gender, komitemen organisasional, dan keseriusan kecurangan terhadap intensi whistleblowing. Responden dalam penelitian ini adalah 46 auditor Badan Pemeriksa Keuangan Perwakilan Jawa Timur. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kuantitatif, dengan analisis regresi linier berganda. Pengujian hipotesis menggunakan SPSS Versi 20. Hasil uji parsial t menunjukkan bahwa gender, komitmen organisasional, dan keseriusan kecurangan tidak berpengaruh terhadap intensi whistleblowing.