PENGARUH EFISIENSI TERHADAP KINERJA SAHAM PERUSAHAAN SEMEN YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA PADA PERIODE 2007-2016
Permintaan semen di Indonesia selalu meningkat dalam satu dekade terakhir sehingga memicu munculnya pemain baru dalam industri semen yang mayoritas datang dari pihak asing yang pemain lama harus menerapkan strategi baru termasuk memaksimalkan efisiensi agar mampu bersaing dengan kompetitor. Peneliti...
Saved in:
Main Author: | |
---|---|
Format: | Theses and Dissertations NonPeerReviewed |
Language: | Indonesian Indonesian |
Published: |
2017
|
Subjects: | |
Online Access: | http://repository.unair.ac.id/63183/1/A-315%20-%2017%20Rah%20p%20-%20Abstrak.pdf http://repository.unair.ac.id/63183/2/A-315%20-%2017%20Rah%20p%20-%20Sec.pdf http://repository.unair.ac.id/63183/ http://lib.unair.ac.id |
Tags: |
Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
|
Institution: | Universitas Airlangga |
Language: | Indonesian Indonesian |
Summary: | Permintaan semen di Indonesia selalu meningkat dalam satu dekade terakhir sehingga memicu munculnya pemain baru dalam industri semen yang mayoritas datang dari pihak asing yang pemain lama harus menerapkan strategi baru termasuk memaksimalkan efisiensi agar mampu bersaing dengan kompetitor. Penelitian ini bertujuan untuk meneliti pengaruh efisiensi perusahaan semen terhadap kinerja saham perusahaan tersebut. Tiga dari empat perusahaan semen terdaftar dipilih sebagai sampel dalam penelitian ini yang merupakan pemain utama dalam industri semen di Indonesia. Penelitian ini menggunakan Data Envelopment Analysis untuk menghitung efisiensi perusahaan dengan input total aset, jumlah karyawan, total beban operasi dan output total penjualan. Pengaruh efisiensi terhadap kinerja saham selama periode 2007-2016 diukur menggunakan analisis regresi linier. Hasil penelitian menunjukkan bahwa secara statistik efisiensi berpengaruh tidak signifikan terhadap kinerja saham perusahaan semen di Indonesia. Hal ini dapat disebabkan oleh faktor lain yang berpengaruh lebih kuat terhadap pergerakan harga saham seperti peristiwa ekonomi berskala besar, masalah hukum dan kebijakan pemerintah. |
---|