PENGARUH HORIZONTAL SPILLOVERS TERHADAP TOTAL FACTOR PRODUCTIVITY PADA INDUSTRI KOMPUTER, BARANG ELEKTRONIK DAN OPTIK DI INDONESIA : LEVINSOHN-PETRIN DAN GENERLIZED METHOD OF MOMENT

• Main Author: DENNY TUASELA, 041311133132
• Format: Theses and Dissertations NonPeerReviewed
• Language: Indonesian; Indonesian
• Published: 2017
• Subjects: HD9680-9714 Mechanical industries Including electric utilities, electronic industries, and machinery
• Online Access: http://repository.unair.ac.id/63507/1/C-122%20-%2017%20Tua%20p%20-%20abstrak.pdf; http://repository.unair.ac.id/63507/2/C-122%20-%2017%20Tua%20p%20-%20sec.pdf; http://repository.unair.ac.id/63507/; http://lib.unair.ac.id
• Institution: Universitas Airlangga

Salah satu kebijakan yang cukup penting untuk mendorong pertumbuhan dan perkembangan ekonomi khususnya di negara berkembang yaitu bagaimana sebuah negara dapat mengupayakan adanya peningkatan FDI (Foreign Direct Investmen) . Penelitian ini bertujuan untuk mengukur total factor productiviy dan juga menjelaskan keberadaan spillover yang di hasilkan oleh FDI ke perusahaan domestik maupun secara keseluruhan di dalam sektor yang sama. Menggunakan data panel, data yang digunakan yaitu data sekunder yang diperoleh dari Badan Pusat Statistika Indonesia Survey tahunan industri manufaktur pada tahun 2008- 2013 yang kemudian dalam penelitian ini berfokus pada industri elektronik, komputer dan optik di didengan jumlah periode selama 6 tahun sebanyak 1500 perusahaan. Dalam penelitian ini menggunakan 2 metode pengujian data yaitu Levinsohn-petrin producitvity estimator dan Generalized Method of Momment. Hasil temuan metode pertama penelitian ini menyatakan bahwa variabel kapital dan tenaga kerja berpengaruh signfikan terhadap nilai tambah, sedangkan untuk skala produksi industri dinyatakan masih belum memiliki skala produksi CRTS dan untuk pertumbuhan produktivitas indsutri masih bernilai negatif. Temuan metode kedua menyatakan adanya spillover negatif yang dirasakan oleh perusahaan domestik sedangkan secara keseluruhan terindikasi adanya spillover positif akibat imigrasi tenaga kerja perusahaan asing ke perusahaan domestik.