IDENTIFIKASI WASTE PADA GUDANG FARMASI INSTALASI FARMASI RUMAH SAKIT BEDAH SURABAYA DENGAN PENDEKATAN LEAN MANAGEMENT SERTA USULAN PERBAIKAN DENGAN ROOT CAUSE ANALYSIS

• Main Author: HENGKY ARMADIANTORO, NIM : 041211231077
• Format: Theses and Dissertations NonPeerReviewed
• Language: Indonesian; Indonesian
• Published: 2017
• Subjects: RA399 Regulation of medical practice. Evaluation and quality control of medical care. Medical audit
• Online Access: http://repository.unair.ac.id/63772/1/KKB%20KK-2%20B%20160_17%20Arm%20i%20ABSTRAK.pdf; http://repository.unair.ac.id/63772/2/KKB%20KK-2%20B%20160_17%20Arm%20i.pdf; http://repository.unair.ac.id/63772/; http://lib.unair.ac.id
• Institution: Universitas Airlangga

Dalam industri jasa seperti rumah sakit, kepuasan pasien menjadi tolak ukur. Ketersediaan obat bagi rumah sakit menjadi hal pokok karena operasional rumah sakit dan pasien rumah sakit membutuhkan ketersediaan obat tersebut. Ketersediaan obat ini menjadi beban bagi departemen farmasi. Berdasarkan survey dan studi internal diketahui adanya beberapa permasalah yang terjadi seperti barang perbekalan mengalami kekosongan akibat barang supplier kosong, atau terjadi kekosongan obat secara nasional, atau permintaan barang tidak sesuai dengan penerimaan barang. Pendekatan lean management untuk mengidentifikasi waste dan waste dominan serta memperbaiki waste dan waste dominan menggunakan root cause analysis melalui cause-effect diagram dan interrlationship diagram adalah cara yang tepat untuk dilakukan Hasil observasi menunjukan adanya lima jenis waste yaitu waiting, defact, motion, over processing dan inventory. Serta waste dominan yaitu waste inventory khusunya pada barang kosong.