PENGEMBANGAN MODEL KEPERAWATAN CRITICAL CARE FAMILY NEED TERHADAP ADAPTASI KELUARGA KLIEN DI RUANG PERAWATAN INTENSIF
Perawatan secara holistik di ruang perawatan intensif harus memberikan pelayanan kepada pasien dan keluarganya. Keluarga pasien yang menunggu di ruang perawatan intensif akan mengalami perasaan ketidakpastian, hal ini dikarenakan ruang perawatan yang asing, petugas kesehatan berbicara dengan meng...
Saved in:
Main Author: | |
---|---|
Format: | Theses and Dissertations NonPeerReviewed |
Language: | English English |
Published: |
2017
|
Subjects: | |
Online Access: | http://repository.unair.ac.id/64506/1/abstrak.pdf http://repository.unair.ac.id/64506/2/DISERTASI%20MOCH.%20BAHRUDIN%20101317087321.compressed.pdf http://repository.unair.ac.id/64506/ |
Tags: |
Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
|
Institution: | Universitas Airlangga |
Language: | English English |
Summary: | Perawatan secara holistik di ruang perawatan intensif harus memberikan pelayanan
kepada pasien dan keluarganya. Keluarga pasien yang menunggu di ruang
perawatan intensif akan mengalami perasaan ketidakpastian, hal ini dikarenakan
ruang perawatan yang asing, petugas kesehatan berbicara dengan menggunakan
bahasa kesehatan. Tujuan penelitian mengembangkan model keperawatan CCFN
(Critical Care Family Need) terhadap adaptasi keluarga pasien di ruang perawatan
intensif .
Penelitian ini menggunakan desain eksplanasi dengan populasi keluarga
pasien yang paling berpengaruh dalam pengambilan keputusan di rumah pada tahun
2015. Besar sampel 265 dengan tehnik consecutive sampling. Variable penelitian
meliputi : faktor pasien, psikologis keluarga, pelayanan kesehatan, psikologi
keluarga, kebutuhan keluarga dan adaptasi keluarga. Pengujian dengan PLS
Hasil penelitian menunjukkan variabel koping keluarga berpengaruh terhadap
variabel adaptasi keluarga. Besarnya nilai pengaruh yakni bernilai negatif 0,126,
artinya apabila faktor koping keluarga diberikan nilai sebesar 1 satuan maka akan
menurunkan faktor adaptasi keluarga pasien sebesar 0,126 kali faktor koping
keluarga.Tidak ada pengaruh variabel koping keluarga terhadap variabel pemenuhan
kebutuhan keluarga. Variabel koping keluarga tidak berpengaruh terhadap variabel
pemenuhan kebutuhan keluarga. Variabel pemenuhan kebutuhan keluarga
berpengaruh terhadap faktor adaptasi keluarga. Besarnya nilai pengaruh yakni 0,227,
artinya apabila variabel pemenuhan kebutuhan keluarga diberikan nilai sebesar 1
satuan maka akan meningkatkan variabel adaptasi keluarga pasien sebesar 0,227 kali.
Temuan baru pada penelitian bahwa variabel pemenuhan kebutuhan keluarga pasien
yang dirawat di ruang intensif adalah : (komunikasi terapeutik, keterlibatan keluarga
dalam perawatan, dukungan mental, rasa nyaman dan kedekatan dengan pasien),
variabel tersebut akan mempengaruhi secara langsung terhadap adaptasi keluarga
pasien. Sedangkan faktor yang tidak langsung (faktor pasien, psikologi keluarga,
pelayanan, koping keluarga) tidak mempengaruhi adaptasi keluarga pasien. Pada
hasil akhir penelitian ini adalah untuk mengadaptasikan keluarga pasien adalah
faktor kedekatan dan dukungan mental.
Rekomendasi dari penelitian ini adalah keluarga pasien perlu mendekatkan diri
ke pasien dengan memberikan dukungan mental agar keluarga mudah beradaptasi |
---|