EFEK PEMBERIAN TERAPI PULSED ULTRASOUND INTENSITAS RENDAH TERHADAP PENINGKATAN JUMLAH OSTEOBLAS DAN TEBAL KALUS PADA PENYEMBUHAN FRAKTUR TIBIA RATTUS NORVEGICUS

Pemanfaatan gelombang ultrasound untuk membantu penyembuhan tulang umumnya menggunakan alat bone stimulator khusus namun ketersediaannya di Indonesia sangat terbatas serta memerlukan biaya lebih besar daripada alat terapi Ultrasound Diathermy (USD) konvensional. Studi penggunaan alat USD konvensiona...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Author: dr. I Ketut Gede Agus Budi Wirawan
Format: Theses and Dissertations NonPeerReviewed
Language:English
English
Published: 2017
Subjects:
Online Access:http://repository.unair.ac.id/65521/1/abstrak.pdf
http://repository.unair.ac.id/65521/2/HASIL%20PENELITIAN%20WN%20final%20print.pdf
http://repository.unair.ac.id/65521/
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
Institution: Universitas Airlangga
Language: English
English
id id-langga.65521
record_format dspace
spelling id-langga.655212017-11-01T21:24:26Z http://repository.unair.ac.id/65521/ EFEK PEMBERIAN TERAPI PULSED ULTRASOUND INTENSITAS RENDAH TERHADAP PENINGKATAN JUMLAH OSTEOBLAS DAN TEBAL KALUS PADA PENYEMBUHAN FRAKTUR TIBIA RATTUS NORVEGICUS dr. I Ketut Gede Agus Budi Wirawan R Medicine Pemanfaatan gelombang ultrasound untuk membantu penyembuhan tulang umumnya menggunakan alat bone stimulator khusus namun ketersediaannya di Indonesia sangat terbatas serta memerlukan biaya lebih besar daripada alat terapi Ultrasound Diathermy (USD) konvensional. Studi penggunaan alat USD konvensional pada fraktur masih kurang. Frekuensi dan durasi terapi dari studi sebelumnya sangat sulit diaplikasikan secara klinis. Tujuan: Membandingkan efek terapi pulsed-ultrasound intensitas rendah antara kelompok kontrol tanpa stimulasi, USD 5x/minggu dan USD 3x/minggu terhadap jumlah osteoblas dan tebal kalus pada proses penyembuhan fraktur tibia Rattus norvegicus. Metode: 34 Rattus norvegicus jantan terbagi dalam 3 kelompok (kontrol, USD 5x/minggu, USD 3x/minggu). Setelah dilakukan frakturasi dan splinting pada tulang tibia kanan 1/3 tengah, 48 jam kemudian mulai diberikan stimulasi gelombang ultrasound (1 MHz, pulsed, duty cycle 20%, intensitas 0,2 W/cm2, durasi 10 menit, stasioner) pada kelompok USD 3x/minggu dan 5x/minggu selama 3 minggu. Akhir minggu ketiga dilakukan terminasi dan dibuat preparat histopatologi jaringan kalus untuk dilakukan penghitungan jumlah osteoblas dan pengukuran tebal kalus. Hasil: Terdapat perbedaan bermakna (p<0,05) rerata jumlah osteoblas antara kelompok kontrol dan USD 5x/minggu, kelompok kontrol dan USD 3x/minggu, serta kelompok USD 5x/minggu dan USD 3x/minggu. Tidak didapatkan perbedaan bermakna (p>0,05) rerata tebal kalus antara kelompok kontrol, USD 5x/minggu dan USD 3x/minggu. 2017-11-02 Thesis NonPeerReviewed text en http://repository.unair.ac.id/65521/1/abstrak.pdf text en http://repository.unair.ac.id/65521/2/HASIL%20PENELITIAN%20WN%20final%20print.pdf dr. I Ketut Gede Agus Budi Wirawan (2017) EFEK PEMBERIAN TERAPI PULSED ULTRASOUND INTENSITAS RENDAH TERHADAP PENINGKATAN JUMLAH OSTEOBLAS DAN TEBAL KALUS PADA PENYEMBUHAN FRAKTUR TIBIA RATTUS NORVEGICUS. Thesis thesis, Universitas Airlangga.
institution Universitas Airlangga
building Universitas Airlangga Library
country Indonesia
collection UNAIR Repository
language English
English
topic R Medicine
spellingShingle R Medicine
dr. I Ketut Gede Agus Budi Wirawan
EFEK PEMBERIAN TERAPI PULSED ULTRASOUND INTENSITAS RENDAH TERHADAP PENINGKATAN JUMLAH OSTEOBLAS DAN TEBAL KALUS PADA PENYEMBUHAN FRAKTUR TIBIA RATTUS NORVEGICUS
description Pemanfaatan gelombang ultrasound untuk membantu penyembuhan tulang umumnya menggunakan alat bone stimulator khusus namun ketersediaannya di Indonesia sangat terbatas serta memerlukan biaya lebih besar daripada alat terapi Ultrasound Diathermy (USD) konvensional. Studi penggunaan alat USD konvensional pada fraktur masih kurang. Frekuensi dan durasi terapi dari studi sebelumnya sangat sulit diaplikasikan secara klinis. Tujuan: Membandingkan efek terapi pulsed-ultrasound intensitas rendah antara kelompok kontrol tanpa stimulasi, USD 5x/minggu dan USD 3x/minggu terhadap jumlah osteoblas dan tebal kalus pada proses penyembuhan fraktur tibia Rattus norvegicus. Metode: 34 Rattus norvegicus jantan terbagi dalam 3 kelompok (kontrol, USD 5x/minggu, USD 3x/minggu). Setelah dilakukan frakturasi dan splinting pada tulang tibia kanan 1/3 tengah, 48 jam kemudian mulai diberikan stimulasi gelombang ultrasound (1 MHz, pulsed, duty cycle 20%, intensitas 0,2 W/cm2, durasi 10 menit, stasioner) pada kelompok USD 3x/minggu dan 5x/minggu selama 3 minggu. Akhir minggu ketiga dilakukan terminasi dan dibuat preparat histopatologi jaringan kalus untuk dilakukan penghitungan jumlah osteoblas dan pengukuran tebal kalus. Hasil: Terdapat perbedaan bermakna (p<0,05) rerata jumlah osteoblas antara kelompok kontrol dan USD 5x/minggu, kelompok kontrol dan USD 3x/minggu, serta kelompok USD 5x/minggu dan USD 3x/minggu. Tidak didapatkan perbedaan bermakna (p>0,05) rerata tebal kalus antara kelompok kontrol, USD 5x/minggu dan USD 3x/minggu.
format Theses and Dissertations
NonPeerReviewed
author dr. I Ketut Gede Agus Budi Wirawan
author_facet dr. I Ketut Gede Agus Budi Wirawan
author_sort dr. I Ketut Gede Agus Budi Wirawan
title EFEK PEMBERIAN TERAPI PULSED ULTRASOUND INTENSITAS RENDAH TERHADAP PENINGKATAN JUMLAH OSTEOBLAS DAN TEBAL KALUS PADA PENYEMBUHAN FRAKTUR TIBIA RATTUS NORVEGICUS
title_short EFEK PEMBERIAN TERAPI PULSED ULTRASOUND INTENSITAS RENDAH TERHADAP PENINGKATAN JUMLAH OSTEOBLAS DAN TEBAL KALUS PADA PENYEMBUHAN FRAKTUR TIBIA RATTUS NORVEGICUS
title_full EFEK PEMBERIAN TERAPI PULSED ULTRASOUND INTENSITAS RENDAH TERHADAP PENINGKATAN JUMLAH OSTEOBLAS DAN TEBAL KALUS PADA PENYEMBUHAN FRAKTUR TIBIA RATTUS NORVEGICUS
title_fullStr EFEK PEMBERIAN TERAPI PULSED ULTRASOUND INTENSITAS RENDAH TERHADAP PENINGKATAN JUMLAH OSTEOBLAS DAN TEBAL KALUS PADA PENYEMBUHAN FRAKTUR TIBIA RATTUS NORVEGICUS
title_full_unstemmed EFEK PEMBERIAN TERAPI PULSED ULTRASOUND INTENSITAS RENDAH TERHADAP PENINGKATAN JUMLAH OSTEOBLAS DAN TEBAL KALUS PADA PENYEMBUHAN FRAKTUR TIBIA RATTUS NORVEGICUS
title_sort efek pemberian terapi pulsed ultrasound intensitas rendah terhadap peningkatan jumlah osteoblas dan tebal kalus pada penyembuhan fraktur tibia rattus norvegicus
publishDate 2017
url http://repository.unair.ac.id/65521/1/abstrak.pdf
http://repository.unair.ac.id/65521/2/HASIL%20PENELITIAN%20WN%20final%20print.pdf
http://repository.unair.ac.id/65521/
_version_ 1681148943246819328