GAYA HIDUP MASYARAKAT URBAN DI KALANGAN REMAJA DALAM NOVEL TEENLIT PARA PEMENANG SAYEMBARA TAHUN 2005-AN

• Main Author: AISYAH YASMIN ASRI, 121111068
• Format: Theses and Dissertations NonPeerReviewed
• Language: Indonesian; Indonesian
• Published: 2017
• Subjects: PN1-6790 Literature (General)
• Online Access: http://repository.unair.ac.id/65575/1/FS%20BI%2073-17%20Asr%20g%20Abstrak.pdf; http://repository.unair.ac.id/65575/2/FS%20BI%2073-17%20Asr%20g%20Sec.pdf; http://repository.unair.ac.id/65575/; http://lib.unair.ac.id
• Institution: Universitas Airlangga

Skripsi ini berjudul “Gaya Hidup Masyarakat Urban di Kalangan Remaja dalam Novel Teenlit Para Pemenang Sayembara Tahun 2005-an”. Penelitian ini bertujuan untuk mengungkap relasi di antara novel-novel teenlit tahun 2000-an dan memperoleh gaya hidup masyarakat urban baik berupa simbol dan ikon dari gaya hidup itu yang ada dalam novel teenlit tahun 2000-an. Novel-novel teenlit tersebut yaitu Kana di Negeri Kiwi karya Rosemary Kesauly, Miss Cupid karya Mia Arsjad, dan De Buron karya Maria Jaclyn. Penelitian ini menggunakan teori struktural dan semiotik. Melalui analisis struktur tersebut dapat diungkap struktur-struktur yang membangun dalam novelnovel teenlit tersebut. Analisis tersebut kemudian dilanjutkan dengan pendekatan semiotilk untuk mengungkap gaya hidup masyarakat urban melalui para tokoh dengan analisis semiotik pierce berdasarkan objek berupa simbol dan ikon. Berdasarkan serangkaian analisis tersebut ditemukan bahwa tokoh remaja perempuan memegang kendali penuh terhadap pergerakan seluruh unsure dalam novel teenlit Kana di Negeri Kiwi karya Rosemary Kesauly, Miss Cupid karya Mia Arsjad, dan De Buron karya Maria Jaclyn baik alur, latar, gaya bahasa, sudut pandang maupun kehadiran tokoh-tokoh lain yang muncul sebagai respon terhadap tindakan tokoh utama. Setelah analisis pertama menggunakan teori struktural, novel teenlit Kana di Negeri Kiwi karya Rosemary Kesauly, Miss Cupid karya Mia Arsjad, dan De Buron karya Maria Jaclyn dianalisis lanjutan menggunakan teori semiotik sebagai tahap selanjutnya. Penggunaan teori semiotik Pierce berdasarkan objek penelitian ini dilihat dari tokoh dan bahasa sehingga dapat meneliti simbol dan ikon yang terdapat dalam novel teenlit Kana di Negeri Kiwi karya Rosemary Kesauly, Miss Cupid karya Mia Arsjad, dan De Buron karya Maria Jaclyn. Melalui analisis tahap selanjutnya, teori semiotik ini dengan melalui ikon, dan simbol dalam novel teenlit Kana di Negeri Kiwi karya Rosemary Kesauly, Miss Cupid karya Mia Arsjad, dan De Buron karya Maria Jaclyn dapat menunjukkan gaya hidup masyarakat urban yang ada baik melalui simbol dan ikon di dalam novel teenlit Kana di Negeri Kiwi karya Rosemary Kesauly, Miss Cupid karya Mia Arsjad, dan De Buron karya Maria Jaclyn.