EFEKTIFITAS KOMUNIKASI ANTARA DOKTER GIGI DAN LABORATORIUM GIGI DI SURABAYA DALAM KEBERHASILAN PEMBUATAN GIGI TIRUAN LEPASAN
Komunikasi yang terjalin antara dokter gigi dengan laboratorium gigi adalah dasar untuk efektifitas yang digunakan pada keterampilan teknis yang mendukung banyak restorasi berkualitas tinggi dan solusi prostetik yang pasien butuhkan. Karena pentingnya komunikasi yang terjalin, maka penulis ingin...
Saved in:
Main Author: | |
---|---|
Format: | Theses and Dissertations NonPeerReviewed |
Language: | Indonesian Indonesian |
Published: |
2017
|
Subjects: | |
Online Access: | http://repository.unair.ac.id/65954/1/ABSTRAK_FV.TKG.37%2017%20Nur%20e.pdf http://repository.unair.ac.id/65954/2/FULLTEXT_FV.TKG.37%2017%20Nur%20e.pdf http://repository.unair.ac.id/65954/ http://lib.unair.ac.id |
Tags: |
Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
|
Institution: | Universitas Airlangga |
Language: | Indonesian Indonesian |
Summary: | Komunikasi yang terjalin antara dokter gigi dengan
laboratorium gigi adalah dasar untuk efektifitas yang digunakan pada
keterampilan teknis yang mendukung banyak restorasi berkualitas tinggi
dan solusi prostetik yang pasien butuhkan. Karena pentingnya komunikasi
yang terjalin, maka penulis ingin melakukan sebuah penelitian tentang
efektifitas komunikasi antara dokter gigi dan laboratorium gigi dalam
pembuatan gigi tiruan. Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui
efektifitas komunikasi antara dokter gigi dan laboratorium gigi dalam
pembuatan gigi tiruan. Metode: Jenis penelitian yang dilakukan adalah
penelitian kuantitatif dengan metode penelitian deskriptif. Penelitian
dilakukan dengan memberikan kuesioner pada 13 laboratorium gigi di
Surabaya. Hasil: Hasil penelitian diuji menggunakan uji validitas dan uji
reliabel lalu diolah menjadi sekelompok tabel berupa tabulasi silang dan
tabel persentase. Kesimpulan: Komunikasi yang terjalin antara dokter
gigi dan laboratorium gigi di Surabaya sudah cukup efektif. Ini adalah
pandangan dari para teknisi gigi yang menjawab bahwa dokter gigi sudah
memenuhi syarat dan memiliki pemahaman yang tepat tentang teknis
pembuatan gigi tiruan lepasan. |
---|