IDENTITAS ETNIS TIONGHOA DALAM RANGKAIAN NOVEL KARYA AUDREY YU JIA HUI

Setelah berakhirnya tradisi sastra Melayu Tionghoa, karya-karya yang ditulis etnis Tionghoa menjadi bagian dari sastra Indonesia dan banyak mengusung tema yang dekat dengan keseharian kehidupan metropolitan. Di antara karya-karya tersebut, terdapat seorang penulis generasi muda etnis Tionghoa ber...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Author: ALBERTA NATASIA ADJI, 121514153028
Format: Theses and Dissertations NonPeerReviewed
Language:Indonesian
Indonesian
Published: 2017
Subjects:
Online Access:http://repository.unair.ac.id/66778/1/TKSB.23.17%20.%20Adj.i%20-%20ABSTRAK.pdf
http://repository.unair.ac.id/66778/2/TKSB.23.17%20.%20Adj.i%20-%20SEC.pdf
http://repository.unair.ac.id/66778/
http://lib.unair.ac.id
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
Institution: Universitas Airlangga
Language: Indonesian
Indonesian
id id-langga.66778
record_format dspace
spelling id-langga.667782017-12-31T15:19:38Z http://repository.unair.ac.id/66778/ IDENTITAS ETNIS TIONGHOA DALAM RANGKAIAN NOVEL KARYA AUDREY YU JIA HUI ALBERTA NATASIA ADJI, 121514153028 PN Literature (General) Setelah berakhirnya tradisi sastra Melayu Tionghoa, karya-karya yang ditulis etnis Tionghoa menjadi bagian dari sastra Indonesia dan banyak mengusung tema yang dekat dengan keseharian kehidupan metropolitan. Di antara karya-karya tersebut, terdapat seorang penulis generasi muda etnis Tionghoa bernama Audrey Yu Jia Hui yang konsisten menyuarakan kecintaannya pada negara Indonesia lewat karya-karyanya. Tujuan studi ini ialah memahami identitas keturunan Tionghoa yang ditampilkan melalui tokoh Audrey dalam novel-novel tersebut, serta mengungkap sikap keindonesiaan yang dilihat dari sudut pandang tokoh Audrey. Penelitian ini merupakan kajian terhadap ketiga karya fiksi yang ditulis Audrey Yu Jia Hui, yakni Patriot (2011), Mellow Yellow Drama (2014), dan Mencari Sila Kelima (2015). Ketiganya merupakan homologi kehidupan sang penulis yang direpresentasikan lewat kehadiran tokoh Audrey sebagai tokoh utamanya. Objek formal penelitian ini ialah identitas dan sikap keindonesiaan yang digagas tokoh Audrey. Penelitian ini menggunakan pendekatan dekonstruktif yang digagas Jacques Derrida yang meninjau aspek-aspek yang menunjukkan binari oposisi, ambivalensi, ambiguitas, dan upaya tokoh Audrey untuk merekonstruksi identitasnya dalam ketiga teks yang disebutkan. Melalui pendekatan tersebut, maka polarisasi identitas yang dialami tokoh Audrey sebagai generasi muda etnis Tionghoa baik dari kaum pribumi maupun dari kaum Tionghoa sendiri dapat terungkap. Hasil dari penelitian ini adalah tokoh Audrey mampu merumuskan sebuah identitas yang liberal lantaran ia bebas mengafiliasi diri dan mampu mengadopsi budaya Barat maupun Tionghoa sebagai bagian dari identitasnya. Namun, di sisi lain ia masih gamang dengan posisinya sebagai kaum yang terpolarisasi secara sosio-kultural dalam masyarakat. Peneliti melihat bahwa tokoh Audrey masih cenderung menegaskan stereotipe-stereotipe kultural yang ada dengan memilih mengikuti cara hidup yang telah digagaskan keluarganya di luar negeri daripada tetap hidup membaur dengan kaum pribumi di Indonesia. Selain itu, sikap keindonesiaan yang tampak rupanya masih sangat terkotakkotak oleh kondisi sosio-kultural dan politik sehingga kaum minoritas kerap menjadi sasaran kekerasan setiap kali terjadi dinamika dalam dunia politik. Kesimpulan penelitian ini adalah tokoh Audrey masih terus berupaya mencari dan menentukan identitasnya sekaligus mencoba menemukan posisinya di tengah pemberlakuan stereotipe-stereotipe yang monolitis. Tambahan lagi, usaha pencarian tokoh Audrey terhadap identitasnya merepresentasikan wacana kontemporer terhadap generasi muda etnis Tionghoa di Indonesia. 2017 Thesis NonPeerReviewed text id http://repository.unair.ac.id/66778/1/TKSB.23.17%20.%20Adj.i%20-%20ABSTRAK.pdf text id http://repository.unair.ac.id/66778/2/TKSB.23.17%20.%20Adj.i%20-%20SEC.pdf ALBERTA NATASIA ADJI, 121514153028 (2017) IDENTITAS ETNIS TIONGHOA DALAM RANGKAIAN NOVEL KARYA AUDREY YU JIA HUI. Thesis thesis, Universitas Airlangga. http://lib.unair.ac.id
institution Universitas Airlangga
building Universitas Airlangga Library
country Indonesia
collection UNAIR Repository
language Indonesian
Indonesian
topic PN Literature (General)
spellingShingle PN Literature (General)
ALBERTA NATASIA ADJI, 121514153028
IDENTITAS ETNIS TIONGHOA DALAM RANGKAIAN NOVEL KARYA AUDREY YU JIA HUI
description Setelah berakhirnya tradisi sastra Melayu Tionghoa, karya-karya yang ditulis etnis Tionghoa menjadi bagian dari sastra Indonesia dan banyak mengusung tema yang dekat dengan keseharian kehidupan metropolitan. Di antara karya-karya tersebut, terdapat seorang penulis generasi muda etnis Tionghoa bernama Audrey Yu Jia Hui yang konsisten menyuarakan kecintaannya pada negara Indonesia lewat karya-karyanya. Tujuan studi ini ialah memahami identitas keturunan Tionghoa yang ditampilkan melalui tokoh Audrey dalam novel-novel tersebut, serta mengungkap sikap keindonesiaan yang dilihat dari sudut pandang tokoh Audrey. Penelitian ini merupakan kajian terhadap ketiga karya fiksi yang ditulis Audrey Yu Jia Hui, yakni Patriot (2011), Mellow Yellow Drama (2014), dan Mencari Sila Kelima (2015). Ketiganya merupakan homologi kehidupan sang penulis yang direpresentasikan lewat kehadiran tokoh Audrey sebagai tokoh utamanya. Objek formal penelitian ini ialah identitas dan sikap keindonesiaan yang digagas tokoh Audrey. Penelitian ini menggunakan pendekatan dekonstruktif yang digagas Jacques Derrida yang meninjau aspek-aspek yang menunjukkan binari oposisi, ambivalensi, ambiguitas, dan upaya tokoh Audrey untuk merekonstruksi identitasnya dalam ketiga teks yang disebutkan. Melalui pendekatan tersebut, maka polarisasi identitas yang dialami tokoh Audrey sebagai generasi muda etnis Tionghoa baik dari kaum pribumi maupun dari kaum Tionghoa sendiri dapat terungkap. Hasil dari penelitian ini adalah tokoh Audrey mampu merumuskan sebuah identitas yang liberal lantaran ia bebas mengafiliasi diri dan mampu mengadopsi budaya Barat maupun Tionghoa sebagai bagian dari identitasnya. Namun, di sisi lain ia masih gamang dengan posisinya sebagai kaum yang terpolarisasi secara sosio-kultural dalam masyarakat. Peneliti melihat bahwa tokoh Audrey masih cenderung menegaskan stereotipe-stereotipe kultural yang ada dengan memilih mengikuti cara hidup yang telah digagaskan keluarganya di luar negeri daripada tetap hidup membaur dengan kaum pribumi di Indonesia. Selain itu, sikap keindonesiaan yang tampak rupanya masih sangat terkotakkotak oleh kondisi sosio-kultural dan politik sehingga kaum minoritas kerap menjadi sasaran kekerasan setiap kali terjadi dinamika dalam dunia politik. Kesimpulan penelitian ini adalah tokoh Audrey masih terus berupaya mencari dan menentukan identitasnya sekaligus mencoba menemukan posisinya di tengah pemberlakuan stereotipe-stereotipe yang monolitis. Tambahan lagi, usaha pencarian tokoh Audrey terhadap identitasnya merepresentasikan wacana kontemporer terhadap generasi muda etnis Tionghoa di Indonesia.
format Theses and Dissertations
NonPeerReviewed
author ALBERTA NATASIA ADJI, 121514153028
author_facet ALBERTA NATASIA ADJI, 121514153028
author_sort ALBERTA NATASIA ADJI, 121514153028
title IDENTITAS ETNIS TIONGHOA DALAM RANGKAIAN NOVEL KARYA AUDREY YU JIA HUI
title_short IDENTITAS ETNIS TIONGHOA DALAM RANGKAIAN NOVEL KARYA AUDREY YU JIA HUI
title_full IDENTITAS ETNIS TIONGHOA DALAM RANGKAIAN NOVEL KARYA AUDREY YU JIA HUI
title_fullStr IDENTITAS ETNIS TIONGHOA DALAM RANGKAIAN NOVEL KARYA AUDREY YU JIA HUI
title_full_unstemmed IDENTITAS ETNIS TIONGHOA DALAM RANGKAIAN NOVEL KARYA AUDREY YU JIA HUI
title_sort identitas etnis tionghoa dalam rangkaian novel karya audrey yu jia hui
publishDate 2017
url http://repository.unair.ac.id/66778/1/TKSB.23.17%20.%20Adj.i%20-%20ABSTRAK.pdf
http://repository.unair.ac.id/66778/2/TKSB.23.17%20.%20Adj.i%20-%20SEC.pdf
http://repository.unair.ac.id/66778/
http://lib.unair.ac.id
_version_ 1681149157564219392