PROFIL LOKASI TUMOR DENGAN ECTOPIC FEEDING ARTERY PADA DUGAAN HEPATOCELLULAR CARCINOMA PENGAMATAN DI INSTALASI RADIOLOGI RSUD DR. SOETOMO SURABAYA PERIODE AGUSTUS 2014 - AGUSTUS 2015

Latar Belakang: Hepatocellular carcinoma (HCC) adalah keganasan yang paling sering terjadi pada liver dengan angka kejadian dan kematian yang masih tinggi. Hal ini disebabkan pasien datang pada stadium yang intermediate atau advance dan hanya bisa dilakukan terapi paliatif saja. Salah satu terapi pa...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Author: Andika Suyata, NIM011228176305
Format: Theses and Dissertations NonPeerReviewed
Language:Indonesian
Indonesian
Published: 2017
Subjects:
Online Access:http://repository.unair.ac.id/67342/1/PPDS.R.%2011-17%20Suy%20p%20abstrak.pdf
http://repository.unair.ac.id/67342/2/PPDS.R.%2011-17%20Suy%20p%20fulltext.pdf
http://repository.unair.ac.id/67342/
http://lib.unair.ac.id
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
Institution: Universitas Airlangga
Language: Indonesian
Indonesian
Description
Summary:Latar Belakang: Hepatocellular carcinoma (HCC) adalah keganasan yang paling sering terjadi pada liver dengan angka kejadian dan kematian yang masih tinggi. Hal ini disebabkan pasien datang pada stadium yang intermediate atau advance dan hanya bisa dilakukan terapi paliatif saja. Salah satu terapi paliatif yang bisa dilakukan adalah TACE (Transcatheter Arterial Chemoembolization). Untuk keberhasilan TACE penting untuk identifikasi feeding artery, baik dari hepatic artery maupun ectopic feeding artery sebelum dilakukan TACE. Insiden HCC yang divaskularisasi oleh ectopic feeding artery meningkat sesuai dengan lokasi kemunculan tumor. Tujuan : mengetahui gambaran CT Scan ectopic feeding artery pada berbagai lokasi tumor HCC di Instalasi Radiologi RSUD Dr. Soetomo Surabaya Metode : 120 pasien HCC yang didapatkan dari rekam medis yang dilakukan pemeriksaan MDCT Scan abdomen 16 slice dengan kontras dievaluasi feeding artery dan lokasi tumor yang kemudian dilakukan analisis statistik. Hasil : Distribusi ectopic feeding artery menurut lokasi tumor didapatkan 48 sampel (40%) di capsular dan 2 sampel (1,7%) di intraparenchym. Kesimpulan : Lokasi tumor yang melibatkan capsular hepar lebih banyak mendapatkan ectopic feeding artery dibandingkan tumor yang masih tumbuh di intraparenchym