Peran Perempuan Politisi DPRD Jawa Timur dalam Mengadvokasi Hak Ketenagakerjaan Perempuan

• Main Author: Charlina Meiriza, 07121133016
• Format: Theses and Dissertations NonPeerReviewed
• Language: Indonesian; Indonesian
• Published: 2016
• Subjects: JF Political institutions (General)
• Online Access: http://repository.unair.ac.id/67977/1/Fis%20P%2005-17%20Mei%20p%20Abstrak.pdf; http://repository.unair.ac.id/67977/2/Fis%20P%2005-17%20Mei%20p%20Sec.pdf; http://repository.unair.ac.id/67977/; http://lib.unair.ac.id
• Institution: Universitas Airlangga

Didalam studi mengenai Peran Perempuan Politisi DPRD Jawa Timur dalam Mengadvokasi Hak Ketenagakerjaan Perempuan, menghasilkan bahwa besarnya jumlah perempuan maka perempuan perlu sekali diberi perhatian khusus terkait dengan kepentingan politiknya. Adanya kesetaraan gender yang berarti kesamaan kondisi bagi laki-laki dan perempuan untuk memperoleh kesempatan serta hak-haknya sebagai manusia, agar mampu berperan dan berpartisipasi dalam kegiatan politik, hukum, ekonomi, sosial budaya, pendidikan dan pertahanan dan keamanan nasional (hankamnas). Kesetaraan gender juga meliputi penghapusan diskriminasi dan ketidak adilan struktural, baik terhadap laki-laki maupun perempuan, macam-macam diskriminasi seperti marginalisasi, subordinasi, stereotype, beban ganda dan violence. Didalam DPRD Jawa Timur terdapat komisi yang membidangi tentang kesejahteraan masyarakat, yakni komisi E. Perempuan politisi didalam komisi E memiliki upaya, peran, serta hambatan guna merealisasikan segala permasalahan kekerasan perempuan dan anak serta lebih spsifik tentang ketenagakerjaan khususnya tenaga kerja perempuan. Adanya kesetaraan gender menjadikan perempuan politisi didalam DPRD Jawa Timur sejajar dengan politisi laki-laki didalam pemerintahan, guna mengadvokasi kebijakan yang berkenaan untuk kesejahteraan masyarakat, seperti perlindungan ketenagakerjaan dan buruh perempuan. karena buruh perempuan lebih spesifiknya memiliki beberapa tuntutan khusus untuk kesejahteraan hidupnya. Studi ini dilakukan di DPRD Jawa Timur, dengan cara wawancara (Indepth Interview ). Penelitian ini sangat menarik sekali untuk dibahas karena dapat mengetahui apa saja motivasi, upaya, hambatan, serta peran Politisi Perempuan DPRD Jatim guna memperjuangkan Hak-hak Ketenaga kerjaan perempuan.