Analisis Aspek Diplomasi Kultural dalam Ekspedisi Pamalayu, 1275 – 1294 M
Ekspedisi Pamalayu merupakan salah satu sejarah implementasi seni hubungan internasional Nusantara yang terjadi jauh beratus abad lalu lamanya, bahkan terjadi sebelum terbentuknya sistem negara Westphalia. Ekspedisi Pamalayu dilakukan atas mandat raja Kertanegara dari kerajaan Singasari. Dalam pelak...
Saved in:
Main Author: | |
---|---|
Format: | Article PeerReviewed |
Language: | Indonesian |
Published: |
Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik
2017
|
Subjects: | |
Online Access: | http://repository.unair.ac.id/68045/1/Fis.HI.87.17%20.%20Pro.d%20-%20JURNAL.pdf http://repository.unair.ac.id/68045/ http://journal.unair.ac.id/JAHI@analisis-aspek-diplomasi-kultural-dalam-ekspedisi-pamalayu,-1275-%E2%80%93-1294-m-article-11556-media-131-category-8.html |
Tags: |
Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
|
Institution: | Universitas Airlangga |
Language: | Indonesian |
id |
id-langga.68045 |
---|---|
record_format |
dspace |
spelling |
id-langga.680452018-01-14T17:55:14Z http://repository.unair.ac.id/68045/ Analisis Aspek Diplomasi Kultural dalam Ekspedisi Pamalayu, 1275 – 1294 M Diansasi Proborini, 071311233023 JZ1305-2060 Scope of international relations. Political theory. Diplomacy Ekspedisi Pamalayu merupakan salah satu sejarah implementasi seni hubungan internasional Nusantara yang terjadi jauh beratus abad lalu lamanya, bahkan terjadi sebelum terbentuknya sistem negara Westphalia. Ekspedisi Pamalayu dilakukan atas mandat raja Kertanegara dari kerajaan Singasari. Dalam pelaksanaannya, ekspedisi Pamalayu mula-mula cenderung memperlihatkan intensi-intensi imperialisme terhadap kerajaan Melayu Dharmasraya. Namun daripada itu, pada implementasinya, banyak catatan sejarah yang tidak menemukan adanya indikasi pertumpahan darah di antara kedua belah pihak. Bahkan dalam beberapa hal, ekspedisi ini lebih cocok untuk diidentifikasi sebagai praktek diplomasi kultural khas nusantara. Proses analisis dan identifikasi ekspedisi Pamalayu menjadi diplomasi kultural didasarkan pada tiga variabel, yaitu dari pendekatan, proses, dan hasil. Pun daripada itu, hasil yang seharusnya nampak pada diplomasi kultural adalah terciptanya kesepakatan bersama, yang mana hal tersebut benar terlihat pada hasil akhir dari ekspedisi Pamalayu ini. Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik 2017-09 Article PeerReviewed text id http://repository.unair.ac.id/68045/1/Fis.HI.87.17%20.%20Pro.d%20-%20JURNAL.pdf Diansasi Proborini, 071311233023 (2017) Analisis Aspek Diplomasi Kultural dalam Ekspedisi Pamalayu, 1275 – 1294 M. Jurnal Analisis Hubungan Internasional, 6 (3). pp. 72-82. ISSN 2302-8777 http://journal.unair.ac.id/JAHI@analisis-aspek-diplomasi-kultural-dalam-ekspedisi-pamalayu,-1275-%E2%80%93-1294-m-article-11556-media-131-category-8.html |
institution |
Universitas Airlangga |
building |
Universitas Airlangga Library |
country |
Indonesia |
collection |
UNAIR Repository |
language |
Indonesian |
topic |
JZ1305-2060 Scope of international relations. Political theory. Diplomacy |
spellingShingle |
JZ1305-2060 Scope of international relations. Political theory. Diplomacy Diansasi Proborini, 071311233023 Analisis Aspek Diplomasi Kultural dalam Ekspedisi Pamalayu, 1275 – 1294 M |
description |
Ekspedisi Pamalayu merupakan salah satu sejarah implementasi seni hubungan internasional Nusantara yang terjadi jauh beratus abad lalu lamanya, bahkan terjadi sebelum terbentuknya sistem negara Westphalia. Ekspedisi Pamalayu dilakukan atas mandat raja Kertanegara dari kerajaan Singasari. Dalam pelaksanaannya, ekspedisi Pamalayu mula-mula cenderung memperlihatkan intensi-intensi imperialisme terhadap kerajaan Melayu Dharmasraya. Namun daripada itu, pada implementasinya, banyak catatan sejarah yang tidak menemukan adanya indikasi pertumpahan darah di antara kedua belah pihak. Bahkan dalam beberapa hal, ekspedisi ini lebih cocok untuk diidentifikasi sebagai praktek diplomasi kultural khas nusantara. Proses analisis dan identifikasi ekspedisi Pamalayu menjadi diplomasi kultural didasarkan pada tiga variabel, yaitu dari pendekatan, proses, dan hasil. Pun daripada itu, hasil yang seharusnya nampak pada diplomasi kultural adalah terciptanya kesepakatan bersama, yang mana hal tersebut benar terlihat pada hasil akhir dari ekspedisi Pamalayu ini. |
format |
Article PeerReviewed |
author |
Diansasi Proborini, 071311233023 |
author_facet |
Diansasi Proborini, 071311233023 |
author_sort |
Diansasi Proborini, 071311233023 |
title |
Analisis Aspek Diplomasi Kultural dalam Ekspedisi Pamalayu,
1275 – 1294 M |
title_short |
Analisis Aspek Diplomasi Kultural dalam Ekspedisi Pamalayu,
1275 – 1294 M |
title_full |
Analisis Aspek Diplomasi Kultural dalam Ekspedisi Pamalayu,
1275 – 1294 M |
title_fullStr |
Analisis Aspek Diplomasi Kultural dalam Ekspedisi Pamalayu,
1275 – 1294 M |
title_full_unstemmed |
Analisis Aspek Diplomasi Kultural dalam Ekspedisi Pamalayu,
1275 – 1294 M |
title_sort |
analisis aspek diplomasi kultural dalam ekspedisi pamalayu,
1275 – 1294 m |
publisher |
Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik |
publishDate |
2017 |
url |
http://repository.unair.ac.id/68045/1/Fis.HI.87.17%20.%20Pro.d%20-%20JURNAL.pdf http://repository.unair.ac.id/68045/ http://journal.unair.ac.id/JAHI@analisis-aspek-diplomasi-kultural-dalam-ekspedisi-pamalayu,-1275-%E2%80%93-1294-m-article-11556-media-131-category-8.html |
_version_ |
1681149362468552704 |