Dominasi Aktor Dalam Kartel Pemasaran Beras Di Kabupaten Jember

Besarnya kaitan antara kesejahteraan petani dan daya beli konsumen dalam pemasaran gabah dan beras, memunculkan persoalan yang rumit. Sebagaimana pemerintah yang menjadi bentuk perwujudan dari peran negara untuk menyelesaikan persoalan panjangnya rantai pemasaran beras yang seolah menjadi lingkaran...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Author: Ita Himmatul Aliyah, 071311333004
Format: Article PeerReviewed
Language:Indonesian
Published: FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK 2017
Subjects:
Online Access:http://repository.unair.ac.id/68227/1/Fis%20P%2078-17%20Aly%20e%20jURNAL.pdf
http://repository.unair.ac.id/68227/
http://journal.unair.ac.id/JPM@dominasi-aktor-dalam-kartel-pemasaran-beras-di-kabupaten-jember-article-11686-media-80-category-8.html
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
Institution: Universitas Airlangga
Language: Indonesian
id id-langga.68227
record_format dspace
spelling id-langga.682272018-02-18T18:50:02Z http://repository.unair.ac.id/68227/ Dominasi Aktor Dalam Kartel Pemasaran Beras Di Kabupaten Jember Ita Himmatul Aliyah, 071311333004 J Political Science Besarnya kaitan antara kesejahteraan petani dan daya beli konsumen dalam pemasaran gabah dan beras, memunculkan persoalan yang rumit. Sebagaimana pemerintah yang menjadi bentuk perwujudan dari peran negara untuk menyelesaikan persoalan panjangnya rantai pemasaran beras yang seolah menjadi lingkaran tak berujung. Artikel ini membahas tentang bagaimana kebijakan yang dipilih pemerintah untuk menyelesaikan persoalan lama dari pemasaran beras di Kabupaten Jember. Melalui program Toko Tani Indonesia, yang tercantum dalam Surat Keputusan Menteri Pertanian Republik Indonesia NOMOR 06/KPTS/KN. 010/K/02/2016, tentang Pengembangan Usaha Pangan Masyarakat, akankah kebijakan tersebut mampu menyelesaikan masalah atau membuka peluang timbulnya aktivitas kartel bahkan setelah dipilih sebagai daerah sentra beras tahun 2013 oleh TPID Jawa Timur. Pengkajian atas kebijakan ini diperlukan dikarenakan kebijakan ini merupkan bentukan baru atas kebijakan lama yang mengikutsertakan didalamnya Bulog dengan bentuk program yang sama, hanya saja pengaplikasianya yang berbeda. Hal ini penting untuk diteliti dikarenakan pembaruan yang telah terjadi beberapa kali dengan tidak adanya indikator keberhasialan, menjadikan persolan pemasaran beras di Indonesia telah memasuki tingkat rentan. Apalagi, status komoditas beras memiliki nilai strategis dalam penjualan komoditas pertanian tanaman pangan. FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK 2017-04 Article PeerReviewed text id http://repository.unair.ac.id/68227/1/Fis%20P%2078-17%20Aly%20e%20jURNAL.pdf Ita Himmatul Aliyah, 071311333004 (2017) Dominasi Aktor Dalam Kartel Pemasaran Beras Di Kabupaten Jember. Jurnal Politik Muda, 6 (2). pp. 135-139. ISSN 2302-8068 http://journal.unair.ac.id/JPM@dominasi-aktor-dalam-kartel-pemasaran-beras-di-kabupaten-jember-article-11686-media-80-category-8.html
institution Universitas Airlangga
building Universitas Airlangga Library
country Indonesia
collection UNAIR Repository
language Indonesian
topic J Political Science
spellingShingle J Political Science
Ita Himmatul Aliyah, 071311333004
Dominasi Aktor Dalam Kartel Pemasaran Beras Di Kabupaten Jember
description Besarnya kaitan antara kesejahteraan petani dan daya beli konsumen dalam pemasaran gabah dan beras, memunculkan persoalan yang rumit. Sebagaimana pemerintah yang menjadi bentuk perwujudan dari peran negara untuk menyelesaikan persoalan panjangnya rantai pemasaran beras yang seolah menjadi lingkaran tak berujung. Artikel ini membahas tentang bagaimana kebijakan yang dipilih pemerintah untuk menyelesaikan persoalan lama dari pemasaran beras di Kabupaten Jember. Melalui program Toko Tani Indonesia, yang tercantum dalam Surat Keputusan Menteri Pertanian Republik Indonesia NOMOR 06/KPTS/KN. 010/K/02/2016, tentang Pengembangan Usaha Pangan Masyarakat, akankah kebijakan tersebut mampu menyelesaikan masalah atau membuka peluang timbulnya aktivitas kartel bahkan setelah dipilih sebagai daerah sentra beras tahun 2013 oleh TPID Jawa Timur. Pengkajian atas kebijakan ini diperlukan dikarenakan kebijakan ini merupkan bentukan baru atas kebijakan lama yang mengikutsertakan didalamnya Bulog dengan bentuk program yang sama, hanya saja pengaplikasianya yang berbeda. Hal ini penting untuk diteliti dikarenakan pembaruan yang telah terjadi beberapa kali dengan tidak adanya indikator keberhasialan, menjadikan persolan pemasaran beras di Indonesia telah memasuki tingkat rentan. Apalagi, status komoditas beras memiliki nilai strategis dalam penjualan komoditas pertanian tanaman pangan.
format Article
PeerReviewed
author Ita Himmatul Aliyah, 071311333004
author_facet Ita Himmatul Aliyah, 071311333004
author_sort Ita Himmatul Aliyah, 071311333004
title Dominasi Aktor Dalam Kartel Pemasaran Beras Di Kabupaten Jember
title_short Dominasi Aktor Dalam Kartel Pemasaran Beras Di Kabupaten Jember
title_full Dominasi Aktor Dalam Kartel Pemasaran Beras Di Kabupaten Jember
title_fullStr Dominasi Aktor Dalam Kartel Pemasaran Beras Di Kabupaten Jember
title_full_unstemmed Dominasi Aktor Dalam Kartel Pemasaran Beras Di Kabupaten Jember
title_sort dominasi aktor dalam kartel pemasaran beras di kabupaten jember
publisher FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK
publishDate 2017
url http://repository.unair.ac.id/68227/1/Fis%20P%2078-17%20Aly%20e%20jURNAL.pdf
http://repository.unair.ac.id/68227/
http://journal.unair.ac.id/JPM@dominasi-aktor-dalam-kartel-pemasaran-beras-di-kabupaten-jember-article-11686-media-80-category-8.html
_version_ 1681149391528787968