PERAN STAKEHOLDER DALAM IMPLEMENTASI RENCANA TATA RUANG WILAYAH DI KECAMATAN SEDATI KABUPATEN SIDOARJO

Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan dan menganalisis implementasi rencana tata ruang wilayah di Kecamatan Sedati Kabupaten Sidoarjo serta peran stakeholder dalam implementasi tata ruang wilayah tersebut. Kecamatan Sedati memiliki potensi pesisir yang dapat dimanfaatkan menjadi lah...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Author: WAHYU EKO PUJIANTO, 071414353012
Format: Theses and Dissertations NonPeerReviewed
Language:Indonesian
Indonesian
Indonesian
Published: 2016
Subjects:
Online Access:http://repository.unair.ac.id/68386/1/TKP%2011-17%20Puj%20p%20Abstrak.pdf
http://repository.unair.ac.id/68386/2/TKP%2011-17%20Puj%20p%20Sec.pdf
http://repository.unair.ac.id/68386/13/TKP%2011-17%20Puj%20p%20Jurnal.pdf
http://repository.unair.ac.id/68386/
http://lib.unair.ac.id
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
Institution: Universitas Airlangga
Language: Indonesian
Indonesian
Indonesian
Description
Summary:Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan dan menganalisis implementasi rencana tata ruang wilayah di Kecamatan Sedati Kabupaten Sidoarjo serta peran stakeholder dalam implementasi tata ruang wilayah tersebut. Kecamatan Sedati memiliki potensi pesisir yang dapat dimanfaatkan menjadi lahan potensial terutama untuk pengembangan sektor perikanan. Rencana pembangunan tersebut disusun, agar meminimalisir potensi rawan penyalahgunaan lahan yang justru merugikan masyarakat. Penelitian ini menggunakan metode penelitian deskriptif kualitatif. Penggunaan metode ini untuk memberikan gambaran secara objektif dan komprehensif tentang implementasi rencana tata ruang wilayah di Kecamatan Sedati Kabupaten Sidoarjo. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat ketidaksesuaian antara implementasi dengan rencana tata ruang wilayah yang diatur dalam RPJMD Sidoarjo Tahun 2009-2029, dimana penggunaan lahan di Kecamatan Sedati yang seharusnya digunakan total untuk pengembangan perikanan, justru dalam implementasinya dibangun sebagian menjadi kawasan industri dan lahan perumahan; hasil penelitian selanjutnya menunjukkan bahwa terdapat 4 (empat) kelompok yang bertindak sebagai stakeholder utama, Selanjutnya, terdapat 4 (empat) stakeholder kunci, Sedangkan dari stakeholder pendukung, terdapat 2 (dua) kelompok; hasil penelitian selanjutnya menjelaskan bahwa peran stakeholder dalam implementasi rencana tata ruang wilayah di Kecamatan Sedati yang memiliki kecenderungan sebagai implementor adalah stakeholder kunci dan interest affected dilakukan oleh stakeholder pendukung terutama pada developer.