HUBUNGAN ANTARA KARIES GIGI DENGAN STATUS GIZI PADA ANAK USIA 5 – 6 TAHUN DAN 11 – 12 TAHUN DI KOTA SURABAYA

• Main Author: NIA ADI TYA, 021411133023
• Format: Theses and Dissertations NonPeerReviewed
• Language: English; English
• Published: 2018
• Subjects: RK Dentistry
• Online Access: http://repository.unair.ac.id/68959/1/abstrak.pdf; http://repository.unair.ac.id/68959/2/full%20text.pdf; http://repository.unair.ac.id/68959/
• Institution: Universitas Airlangga

Latar Belakang:Kesehatan gigi dan mulut merupakan bagian dari kesehatan tubuh, karena kerusakan pada gigi dapat mempengaruhi anggota tubuh yang lain, sehingga dapat menganggu aktivitas sehari-hari. Karies gigi yang parah dan sakit dapat mempengaruhi status gizi anak dan mempengaruhi pertumbuhan anak. Tujuan: untuk mengetahui hubungan antara karies gigi dengan status gizi pada anak usia 5 – 6 tahun dan 11 – 12 tahun di Kota Surabaya.Metode: penelitian analitik observasional dengan desain Cross Sectional. Total responden usia 5 – 6 tahun sejumlah 82 anak dan total responden usia 11 – 12 tahun sejumlah 104 anak dipilih mengunakan teknik cluster sampling. Anak-anak akan menjalani pemeriksaan gigi, pengukuran berat badan, dan tinggi badan. Hasil: pada anak usia 11 – 12 tahun menunjukkan hasil yang bermakna dengan nilai p-value kurang dari 0.05. Nilai R2 sebesar 0.194. Hubungan yang terkuat ditunjukkan oleh variabel bebas jumlah karies dengan nilai koefisien regresi -0.2 dan nilai p-value kurang dari 0.0001. Pada anak usia 5 – 6 tahun koefisien regresi seluruh variabel bebas menunjukan tidak memiliki hubungan yang bermakna terhadap IMT yang ditunjukkan dengan nilai p-value lebih dari 0.05. Nilai R2 sebesar 0.026. Kesimpulan: terdapat hubungan berbanding terbalik antara karies gigi dengan status gizi pada anak usia 11 – 12 tahun dan tidak ditemukannya hubungan antara karies gigi dengan status gizi pada anak usia 5 – 6 tahun di Kota Surabaya.