NIAT PENCEGAHAN PENYALAHGUNAAN NARKOBA PADA REMAJA (ANALISIS THEORY OF PLANNED BEHAVIOR)
Penyalahgunaan narkoba di Indonesia saat ini sangat memprihatinkan serta menjadi masalah dan ancaman yang serius, terjadi peningkatan pengguna narkoba dari tahun 2014 ke 2015 sebesar 0,02%. Jumlah tersangka penyalahguna narkoba meningkat drastis di kalangan remaja. Penyalahgunaan narkoba pada kal...
Saved in:
Main Author: | |
---|---|
Format: | Theses and Dissertations NonPeerReviewed |
Language: | English English |
Published: |
2018
|
Subjects: | |
Online Access: | http://repository.unair.ac.id/69289/1/abstrak.pdf http://repository.unair.ac.id/69289/2/full%20text.pdf http://repository.unair.ac.id/69289/ |
Tags: |
Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
|
Institution: | Universitas Airlangga |
Language: | English English |
Summary: | Penyalahgunaan narkoba di Indonesia saat ini sangat memprihatinkan serta
menjadi masalah dan ancaman yang serius, terjadi peningkatan pengguna narkoba
dari tahun 2014 ke 2015 sebesar 0,02%. Jumlah tersangka penyalahguna narkoba
meningkat drastis di kalangan remaja. Penyalahgunaan narkoba pada kalangan
remaja akan berdampak pada keberhasilan pembangunan bangsa karena narkoba
menyebabkan penurunan kualitas generasi muda bangsa. Tujuan umum dari
penelitian ini adalah untuk menganalisis niat pencegahan penyalahgunaan narkoba
pada remaja berdasarkan variabel theory of planned behavior.
Penelitian ini menggunakan rancangan crosssectional. Populasi penelitian
adalah siswa kelas VII dan VIII berjumlah 623 siswa. Teknik pengambilan sampel
menggunakan simple random sampling, dengan jumlah 85 responden. Variabel
bebas yaitu attitude toward the behavior, subjective norm dan perceived
behavioral control. Sedangkan variabel terikat adalah niat pencegahan
penyalahgunaan narkoba.
Hasil penelitian diketahui mayoritas responden berusia 11-13 tahun (67,%),
berjenis kelamin laki-laki (52,9), dan memiliki pengetahuan dalam kategori cukup
(50,6%). Responden memiliki attitude toward the behavior, subjective norm dan
perceived behavioral control yang baik. Adanya hubungan antara pengetahuan
dengan attitude toward the behavior (sig 0,000). Ada hubungan antara
pengetahuan dengan perceived behavioral control (sig 0,011), serta ada hubungan
antara jenis kelamin dengan subjective norm (sig 0,016). Hasil uji regresi logistik
berganda didapatkan bahwa variabel yang berpengaruh adalah attitude toward the
behavior (p=0,025;OR=0,029) dan perceived behavioral control
(p=0,021;OR=0,079).
Kesimpulan penelitian adalah terdapat hubungan yang signifikan antara
pengetahuan dengan attitude toward the behavior dan perceived behavioral
control, serta ada hubungan antara jenis kelamin dengan subjective norm. Faktor
yang paling berpengaruh terhadap niat pencegahan penyalahgunaan narkoba
adalah perceived behavioral control. Saran dari penelitian ini adalah
meningkatkan perceived behavioral control responden dan melakukan intervensi
pencegahan penyalahgunaan narkoba |
---|