ALASAN DIBALIK KEPUTUSAN KOREA SELATAN MENUTUP KAESONG INDUSTRIAL COMPLEX (KIC) PADA TAHUN 2016

• Main Author: AMALIA MASTUR, 071311233036
• Format: Theses and Dissertations NonPeerReviewed
• Language: Indonesian; Indonesian
• Published: 2017
• Subjects: JN Political institutions (Europe); JZ4850-5490 Intergovernmental organizations. IGOs
• Online Access: http://repository.unair.ac.id/69569/1/ABSTRAK_Fis.HI.07%2018%20Mas%20a.pdf; http://repository.unair.ac.id/69569/2/FULLTEXT_Fis.HI.07%2018%20Mas%20a.pdf; http://repository.unair.ac.id/69569/; http://lib.unair.ac.id
• Institution: Universitas Airlangga

Korea Selatan memutuskan untuk menutup Kaesong Industrial Complex (KIC) pada 10 Februari 2016 paska uji nuklir yang dilakukan oleh Korea Utara. Keputusan Korea Selatan untuk menutup kawasan ini menyebabkan kerugian bagi perusahaan Korea Selatan hingga dua triliun won. Terlebih lagi, kawasan ini merupakan satu-satunya bentuk kerjasama yang tersisa diantara keduanya. Sikap Korea Selatan kepada Korea Utara paska uji coba nuklir yang dilakukan pada tahun 2016 ini berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya. Pada tahun 2006, 2009 dan 2013 Korea Utara juga telah melakukan uji coba nuklir, akan tetapi Korea Selatan tidak pernah mengganggu operasional dari kawasan ini. Sebaliknya, Korea Utara lah yang selalu mengganggu operasional kawasan ini dengan keputusannya untuk menutup secara sepihak kawasan ini pada 2009 dan 2013. Berdasarkan kerangka pemikiran teori kebijakan luar negeri dan pilihan rasional, terdapat empat variabel yang berpengaruh pada penutupan KIC di tahun 2016, yakni pendapatan pemerintah Korea Utara, proliferasi nuklir, ketegangan antar Korea dan tekanan Amerika Serikat.