ANALISIS DAN MITIGASI RISIKO PADA PROSES PENGADAAN BARANG DAN JASA DENGAN PENDEKATAN METODE HOUSE OF RISK (HOR) DI PT INDUSTRI KERETA API (PERSERO)
Persaingan bisnis yang semakin ketat menuntut semua perusahaan termasuk INKA untuk menyusun strategi bisnisnya. INKA sebagai salah satu industri strategis dengan produk yang spesifik, maka perbaikan proses bisnis internal secara berkelanjutan harus menjadi fokus manajemen. Kemampuan pengadaan bar...
Saved in:
Main Author: | |
---|---|
Format: | Theses and Dissertations NonPeerReviewed |
Language: | English English |
Published: |
2018
|
Subjects: | |
Online Access: | http://repository.unair.ac.id/69692/1/abstrak.pdf http://repository.unair.ac.id/69692/2/full%20text.pdf http://repository.unair.ac.id/69692/ |
Tags: |
Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
|
Institution: | Universitas Airlangga |
Language: | English English |
Summary: | Persaingan bisnis yang semakin ketat menuntut semua perusahaan termasuk
INKA untuk menyusun strategi bisnisnya. INKA sebagai salah satu industri strategis
dengan produk yang spesifik, maka perbaikan proses bisnis internal secara
berkelanjutan harus menjadi fokus manajemen. Kemampuan pengadaan barang dan
jasa (procurement) dapat mempengaruhi perencanaan strategi perusahaan dalam
meningkatkan daya saingnya. Strategi procurement yang dibangun oleh banyak
perusahaan saat ini adalah dengan menerapkan praktek-praktek supply chain
management di perusahaan. Semua aktivitas dalam proses bisnis internal maupun
eksternal perusahaan pasti memiliki potensi risko, oleh karena itu diperlukan
manajemen risiko untuk mengarahkan dan mengendalikan aktivitas organisasi
tersebut. Proses penerapan manajemen risiko dapat selalu dikembangkan dan
ditingkatkan kinerjanya agar perusahaan dapat mengintegrasikan proses pengelolaan
risiko tersebut menjadi bagian dari system tata kelola perusahaan secara keseluruhan.
Penilitian ini bertujuan untuk membuat kajian risiko dari proses pengadaan
barang dan jasa (procurement) yang dilakukan INKA. Atas risiko yang mungkin
terjadi pada proses tersebut akan diidentifikasi, dinilai, dan kemudian dianalisa untuk
dapat dilakukan mitigasi untuk meminimalisir risiko dengan metode House of Risk
(HOR). Pengembangan HOR dipilih untuk menilai prioritas risiko yang harus
ditangani dan merumuskan strategi mitigasi yang akan diterapkan pada INKA,
dengan tujuan untuk menghilangkan atau meminimalisir kerugian.
Berdasarkan hasil analisis diperoleh 62 penyebab risiko. Dari 62 penyebab
risiko tersebut, selanjutnya dilakukan identifikasi tindakan mitigasi. Hasil dari
identifikasi diperoleh 10 tindakan mitigasi yang diusulkan secara berurutan dari
prioritas tertinggi untuk memitigasi 10 penyebab risiko prioritas antara lain :
Capacity Building melalui program training secara komprehensif, Menerapkan sistem
sharing informasi yang lebih terintegrasi, Perbaikan Pengelolaan database terkait
rekanan, Peningkatan kemampuan negosiasi, Meingkatkan fleksibilitas supply dengan
melakukan pembelian pada beberapa supplier, Melakukan Evaluasi Supplier secara
berkala, Standarisasi Komponen dan Material Kereta, Mendirikan perusahaan
forwarder yang ada di bawah controll INKA, Mengembangkan sistem yang mampu
mengakomodir detail rincian barang, dan Meningkatkan ketersediaan material,
komponen, ataupun part assembly dalam setiap alur produksi. |
---|