PERAMALAN KASUS DEMAM BERDARAH DENGUE DENGAN METODE SARIMA DI PROVINSI JAWA TIMUR
Peramalan adalah suatu kegiatan memprediksi suatu peristiwa di masa depan. Metode peramalan dengan melakukan analisis suatu variabel waktu disebut metode hubungan time series. Salah satu jenis peramalan time series yaitu metode ARIMA (Autoreggresive Integrated Moving Average). Metode ARIMA dikhu...
Saved in:
Main Author: | |
---|---|
Format: | Theses and Dissertations NonPeerReviewed |
Language: | Indonesian Indonesian |
Published: |
2018
|
Subjects: | |
Online Access: | http://repository.unair.ac.id/70153/1/Abstrak%20fkm%2075%2018.pdf http://repository.unair.ac.id/70153/2/FKM%2075%2018%20Pam%20p.pdf http://repository.unair.ac.id/70153/ http://lib.unair.ac.id |
Tags: |
Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
|
Institution: | Universitas Airlangga |
Language: | Indonesian Indonesian |
Summary: | Peramalan adalah suatu kegiatan memprediksi suatu peristiwa di masa
depan. Metode peramalan dengan melakukan analisis suatu variabel waktu disebut
metode hubungan time series. Salah satu jenis peramalan time series yaitu metode
ARIMA (Autoreggresive Integrated Moving Average). Metode ARIMA
dikhususkan kembali menjadi metode SARIMA untuk data yang memiliki pola
data musiman. Penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD) sesuai digunakan untuk
metode SARIMA karena memiliki unsur musiman. Penelitian ini bertujuan
mengaplikasikan metode SARIMA untuk meramalkan jumlah kasus DBD di
Provinsi Jawa Timur
Penelitian ini adalah penelitian unobstuctive atau non-reaktif. Data yang
digunakan adalah data sekunder bulanan kasus DBD di Provinsi Jawa Timur
sebanyak 120 titik data historis yang tercatat dan dilaporkan di Dinas Kesehatan
Provinsi Jawa Timur. Data diolah menggunakan software Minitab 18. Variabel
bebas penelitian ini adalah jumlah kasus DBD.
Hasil penelitian adalah jumlah kasus DBD di Provinsi Jawa Timur dapat
diramalkan dengan menggunakan model ARIMA (1,1,2)(2,1,1)12 dengan tingkat
kesalahan peramalan (MAPE) sebesar 39,5%. Hasil peramalan jumlah kasus DBD
di Provinsi Jawa Timur menunjukkan pada tahun 2017 terdapat 11.490,76 kasus,
tahun 2018 terdapat 18065,73 kasus, dan tahun 2019 terdapat 21.937,28 kasus.
Hasil peramalan diperoleh jumlah kasus DBD terbanyak tahun 2017-2019 yaitu
terjadi pada bulan Januari.
Kesimpulan penelitian ini adalah metode peramalan time series SARIMA
dapat digunakan untuk meramalkan jumlah kasus DBD di Provinsi Jawa Timur
tahun 2017-2019 dengan nilai MAPE menunjukkan rentang antara 20-50% ,
berarti bahwa kemapuan peramalan cukup baik dan layak digunakan. |
---|