PENGARUH PENAMBAHAN PERASAN BUAH MENGKUDU Morinda Citrifolia L DALAM PAKAN KOMERSIAL TERHADAP PERTUMBUHAN DAN RETENSI PROTEIN IKAN NILA MERAH Oreochromis niloticus = THE INFLUENCE OF FRESHLY SQUEEZED NONI Morinda citrifolia L. IN COMMERCIAL FEED ON GROWTH AND PROTEIN RETENTION OF NILE TILAPIA Oreochromis niloticus

• Main Author: VINI KRISTIANA, 141311133107
• Format: Theses and Dissertations NonPeerReviewed
• Language: Indonesian; Indonesian
• Published: 2018
• Subjects: QL614-639.8 Fishes
• Online Access: http://repository.unair.ac.id/70322/1/PK.BP.19-18%20Kri%20p%20ABSTRAK.pdf; http://repository.unair.ac.id/70322/2/PK.BP.19-18%20Kri%20p%20SKRIPSI.pdf; http://repository.unair.ac.id/70322/; http://lib.unair.ac.id
• Institution: Universitas Airlangga

Ikan nila merah menjadi salah satu komoditas ikan air tawar yang saat ini banyak diminati oleh masyarakat untuk dikonsumsi maupun dilakukan budidaya. Ikan nila merah memiliki daging yang enak, padat, mudah disajikan, tidak mempunyai banyak duri, sumber protein hewani serta harganya yang relatif murah. Dalam buah mengkudu terdapat zat bioaktif antara lain xeronin dan precursor xeronin (proxeronin). Proxeronin akan diubah menjadi xeronin didalam usus oleh enzim proxeronase. Xeronin akan diserap oleh sel-sel tubuh kemudian mengefektifkan penggunaan asam amino, meningkatkan arbsorbsi nutrient, mengatur sintesis protein. Perasan buah mengkudu dapat digunakan sebagai bahan tambahan dalam pakan untuk membantu proses pencernaan ikan, sehingga pakan yang dikonsumsi dapat dimanfaatkan secara optimal untuk laju pertumbuhan dan retensi protein ikan nila merah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penambahan perasan buah mengkudu terhadap laju pertumbuhan dan retensi protein ikan nila merah. Penelitian ini menggunakan metode eksperimental dengan Rancangan Acak Lengkap yang terdiri dari empat ulangan dan empat perlakuan. Perlakuan tersebut antara lain, yaitu (P0) merupakan pakan kontrol menggunakan progol 2gr tanpa menambahkan perasan buah mengkudu, (P1) perasan buah mengkudu dengan dosis 100ml/kg dan 2gr progol, (P2) perasan buah mengkudu dengan dosis 300ml/kg dan 2gr progol serta (P3) perasan buah mengkudu dengan dosis 500ml/kg dan 2gr progol. Parameter yang diamati pada penelitian ini adalah laju pertumbuhan spesifik , konversi pakan, kelulusan hidup dan retensi protein ikan nila merah. Analisis data menggunakan Analisis Varian (ANOVA) dan dilanjutkan Uji Jarak Berganda Duncan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa penambahan perasan buah mengkudu dalam pakan komersial selama tiga puluh hari pemeliharaan dengan dosis yang berbeda berpengaruh nyata (p<0,05) terhadap laju pertumbuhan spesifik, laju pertumbuhan panjang harian, konversi pakan, dan retensi protein ikan nila merah. Kelulusan hidup ikan nila merah selama tiga puluh hari pemeliharaan tidak berbeda nyata (p>0,05) antar perlakuan yang menunjukkan bahwa pemberian perasan buah mengkudu dalam pakan komersial tidak memberikan efek toksik pada ikan. Laju pertumbuhan spesifik dengan hasil terbaik P3(500ml/kg) sebesar 0,0150 %/hari , hasil tertinggi laju pertumbuhan panjang harian P3(500ml/kg) sebesar 1,599%/hari, konversi pakan dengan hasil terbaik P2(300ml/kg) sebesar 5,846% , kelulusan hidup 100% pada seluruh perlakuan dan retensi protein dengan hasil terbaik P1 (100ml/kg) sebesar 12.6246%.