APLIKASI SENSOR PERGESERAN SERAT OPTIK UNTUK MENDETEKSI KROMIUM DALAM LARUTAN

Telah dilakukan deteksi konsentrasi larutan kromium dalam air berbasis sensor pergeseran serat optik menggunakan fiber coupler dan cermin cekung sebagai target. Deteksi dilakukan dengan memanfaatkan pembiasan dimana indeks bias larutan semakin besar seiring dengan konsentrasi larutan yang bertamb...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Author: Nadia Fatimah, 081311333066
Format: Theses and Dissertations NonPeerReviewed
Language:Indonesian
English
Published: 2018
Subjects:
Online Access:http://repository.unair.ac.id/70794/1/Abstrak%20mpf%2024%2018.pdf
http://repository.unair.ac.id/70794/2/MPF%2024%2018.pdf
http://repository.unair.ac.id/70794/
http://lib.unair.ac.id
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
Institution: Universitas Airlangga
Language: Indonesian
English
Description
Summary:Telah dilakukan deteksi konsentrasi larutan kromium dalam air berbasis sensor pergeseran serat optik menggunakan fiber coupler dan cermin cekung sebagai target. Deteksi dilakukan dengan memanfaatkan pembiasan dimana indeks bias larutan semakin besar seiring dengan konsentrasi larutan yang bertambah. Prinsip kerja deteksi dilakukan dengan meletakkan larutan kromium sebagai medium antara kanal sensing fiber couper dengan cermin cekung kemudian dilakukan pergeseran serat optik. Sampel yang digunakan berupa larutan kalium dikromat konsentrasi 0 ppm – 20 ppm dengan interval 2 ppm. Data yang diperoleh berupa tegangan keluaran detektor sebagai fungsi pergeseran serat optik untuk masingmasing konsentrasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sensor konsentrasi kromium dapat dianalisis melalui perubahan posisi tegangan puncak dan perubahan nilai tegangan puncak terhadap konsentrasi. Masing-masing memiliki karakteristik berupa sensitivitas, daerah linier, dan resolusi. Dari analisis perubahan posisi tegangan puncak terhadap pergeseran didapatkan sensitivitas sebesar 111,67 μm/ppm dan daerah linier 2 ppm – 20 ppm resolusi sebesar 0,0043 mV ppm/μm. Dari analisis perubahan nilai tegangan puncak terhadap pergeseran didapatkan sensitivitas sebesar 29,688 mV/ppm, daerah linier 0 ppm – 18 ppm, dan resolusi sebesar 0,0162 ppm. Berdasarkan hasil yang telah diperoleh maka sensor konsentrasi larutan kromium memiliki resolusi yang baik yaitu mampu mendeteksi konsentrasi terkecil pada 0,0124 ppm.