PENGARUH ASAM ASKORBAT, UREA, DAN KREATININ PADA ANALISIS GLUKOSA SECARA POTENSIOMETRI MENGGUNAKAN MODIFIKASI ELEKTRODA PASTA KARBON/MIP

• Main Author: RIKO OKTIZA NANDA NURMANSYAH, 081311533080
• Format: Theses and Dissertations NonPeerReviewed
• Language: Indonesian; Indonesian
• Published: 2018
• Subjects: QD71-142 Analytical chemistry
• Online Access: http://repository.unair.ac.id/71033/1/KKC%20KK%20MPK.03-18%20Nur%20p%20ABSTRAK.pdf; http://repository.unair.ac.id/71033/2/KKC%20KK%20MPK.03-18%20Nur%20p%20SKRIPSI.pdf; http://repository.unair.ac.id/71033/; http://lib.unair.ac.id
• Institution: Universitas Airlangga

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh asam askorbat, urea, dan kreatinin pada analisis glukosa secara potensiometri menggunakan modifikasi elektroda pasta karbon/MIP. Moleculary imprinted polimer dibuat dengan mereaksikan glukosa sebagai template, ammonium peroksodisulfat sebagai crosslinker, dan polianilin (PANi) sebagai monomer fungsional dengan perbandingan mol 2:1:0,1. Elektroda dibuat dengan mencampurkan karbon aktif, parafin, dan MIP dengan perbandingan massa (%b/b) sebesar 40:40:20 pengukuran glukosa dilakukan pada larutan dengan pH 6. Dari penelitian diperoleh data faktor Nernst sebesar 30,24 mV/dekade, dengan jangkauan pengukuran 10-6 – 10-3 M, dan linieritas kurva kalibrasi (r) 0,9998. Urea tidak mengganggu analisis glukosa, sedangkan asam askorbat dan kreatinin dengan berbagai konsentrasi mengganggu analisis glukosa. Uji akurasi terhadap metode spektrofotometri menghasilkan nilai sebesar 75 – 97%.