UJI VIABILITAS MEMBRAN CORTICAL BOVINE BONE TERHADAP KULTUR SEL MESENCHYMAL STEM CELL
Latar Belakang: Salah satu metode bedah regeneratif untuk mengatasi kerusakan jaringan periodontal atau defek pada tulang alveolar yang terbukti berhasil adalah menggunakan teknik GTR (guided tissue regeneration) atau GBR (guided bone regeneration). Pada teknik tersebut digunakan membran barrier, di...
Saved in:
Main Author: | |
---|---|
Format: | Theses and Dissertations NonPeerReviewed |
Language: | Indonesian Indonesian |
Published: |
2018
|
Subjects: | |
Online Access: | http://repository.unair.ac.id/71786/1/PPDGS.PERI.%2008-18%20Adh%20u%20Abstrak.pdf http://repository.unair.ac.id/71786/2/PPDGS.PERI.%2008-18%20Adh%20u.pdf http://repository.unair.ac.id/71786/ http://lib.unair.ac.id |
Tags: |
Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
|
Institution: | Universitas Airlangga |
Language: | Indonesian Indonesian |
Summary: | Latar Belakang: Salah satu metode bedah regeneratif untuk mengatasi kerusakan jaringan periodontal atau defek pada tulang alveolar yang terbukti berhasil adalah menggunakan teknik GTR (guided tissue regeneration) atau GBR (guided bone regeneration). Pada teknik tersebut digunakan membran barrier, dimana membran barrier tersebut haruslah memiliki syarat biocompatibility, cell exclusion, mampu mempertahankan ruang, integrasi dengan jaringan dan mudah digunakan. Oleh karena kandungan BMP (bone morphogenic protein), growth factor dan kekuatan mekaniknya baik, cortical bovine bone digunakan sebagai membran barrier. Tujuan: Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui viabilitas dari membran cortical bovine bone terhadap kultur sel mesenchymal stem cell. Metode: Penelitian ini adalah eksperimental laboratoris, menggunakan sampel berupa cortical bovine bone, dibuat dalam bentuk membran, ukuran kecil berdiameter 5 mm yang dikeringkan menggunakan sistem pengeringan freeze dried, selanjutnya membran tersebut disterilkan dengan sinar gamma. Membran cortical bovine bone tersebut diaplikasikan pada kultur sel mesenchymal stem cell, diamati 24 jam dan 48 jam kemudian. Langkah selanjutnya dilakukan pengukuran viabilitas dari membran cortical bovine menggunakan MTT assay. Simpulan: Membran cortical bovine bone mempunyai viabilitas terhadap mesenchymal stem cell. |
---|