PENGARUH PEMBERIAN KOMBINASI PUPUK HAYATI DAN MIKORIZA ARBUSKULAR TERHADAP PERTUMBUHAN DAN PRODUKTIVITAS TANAMAN TOMAT (Lycopersicon esculentum Miller var. tymoti)
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemberian kombinasi pupuk hayati dan mikoriza arbuskular terhadap pertumbuhan dan produktivitas tanaman tomat (L. esculentum Miller var. tymoti). Pupuk hayati yang digunakan dalam penelitian ini terdiri dari Azotobacter sp., Azospirillum sp., Rhi...
Saved in:
Main Author: | |
---|---|
Format: | Theses and Dissertations NonPeerReviewed |
Language: | Indonesian Indonesian |
Published: |
2014
|
Subjects: | |
Online Access: | http://repository.unair.ac.id/72242/1/ABSTRAK_MPB.36%2014%20Jun%20p.pdf http://repository.unair.ac.id/72242/2/FULLTEXT_MPB.36%2014%20Jun%20p.pdf http://repository.unair.ac.id/72242/ http://lib.unair.ac.id |
Tags: |
Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
|
Institution: | Universitas Airlangga |
Language: | Indonesian Indonesian |
Summary: | Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemberian kombinasi
pupuk hayati dan mikoriza arbuskular terhadap pertumbuhan dan produktivitas
tanaman tomat (L. esculentum Miller var. tymoti). Pupuk hayati yang digunakan
dalam penelitian ini terdiri dari Azotobacter sp., Azospirillum sp., Rhizobium sp.,
Bacillus subtilis, Bacillus megaterium, Pseudomonas fluorescens., Cellulomonas
cellulans, Lactobacillus plantarum, dan Saccharomyces cereviceae dan mikoriza
arbuskular dengan genus Gigaspora sp. dan Glomus sp. Parameter pertumbuhan
yang diukur adalah tinggi tanaman, panjang akar, biomassa batang dan daun, dan
biomassa akar. Parameter produktivitas yang diukur adalah jumlah buah dan berat
buah segar. Penelitian ini adalah penelitian eksperimental. Variabel bebas pada
penelitian ini adalah pemberian pupuk hayati dengan dosis 10, 20, dan 30
ml/tanaman; mikoriza arbuskular dengan dosis 10, 20, dan 30 g/tanaman;
perlakuan kontrol positif dengan NPK 5 g/tanaman; dan perlakuan kontrol negatif
tanpa pupuk. Jumlah perlakuan dalam penelitian ini adalah 11 perlakuan yaitu Ksebagai
kontrol negatif; K+ sebagai kontrol positif; dan perlakuan kombinasi (M:
mikoriza arbuskular dan B: pupuk hayati) yaitu M10B10, M10B20, M10B30,
M20B10, M20B20, M20B30, M30B10, M30B20, dan M30B30 dengan 5
ulangan. Hasil diuji statistik dengan uji ANAVA yang dilanjutkan dengan uji
Duncan dan uji Brown-Forshyte yang dilanjutkan dengan uji Games-Howell pada
taraf kepercayaan 5% (α ≤ 0,05). Hasil menunjukkan bahwa kombinasi pupuk
hayati dan mikoriza arbuskular dengan dosis yang berbeda berpengaruh signifikan
terhadap pertumbuhan dan produktivitas tanaman tomat. Hasil pertumbuhan
tertinggi untuk parameter tinggi tanaman ditunjukkan oleh perlakuan M30B30,
panjang akar dan biomassa akar ditunjukkan oleh perlakuan M10B30, dan
biomassa batang dan daun ditunjukkan oleh perlakuan M10B20. Hasil produksi
tertinggi untuk parameter jumlah buah ditunjukkan oleh perlakuan M30B30 dan
berat buah segar ditunjukkan oleh perlakuan M10B30 dengan nilai RAE sebesar
588,24%. |
---|