SANKSI PIDANA MATI BAGI PELAKU TINDAK PIDANA NARKOTIKA WARGA NEGARA ASING
Pidana mati merupakan sanksi terberat dalam tindak pidana narkotika. Jika dikaitkan dengan HAM akan menimbulkan pertentangan hukum. Sanksi pidana mati bagi warga negara asing pelaku tindak pidana narkotika juga memberikan akibat secara internasional. Skripsi ini akan membahas mengenai pidana mati...
Saved in:
Main Author: | |
---|---|
Format: | Theses and Dissertations NonPeerReviewed |
Language: | Indonesian Indonesian |
Published: |
2018
|
Subjects: | |
Online Access: | http://repository.unair.ac.id/72293/1/FH.%20112-18%20Ifa%20s%20Abstrak.pdf http://repository.unair.ac.id/72293/2/FH.%20112-18%20Ifa%20s.pdf http://repository.unair.ac.id/72293/ http://lib.unair.ac.id |
Tags: |
Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
|
Institution: | Universitas Airlangga |
Language: | Indonesian Indonesian |
id |
id-langga.72293 |
---|---|
record_format |
dspace |
spelling |
id-langga.722932018-05-13T20:36:57Z http://repository.unair.ac.id/72293/ SANKSI PIDANA MATI BAGI PELAKU TINDAK PIDANA NARKOTIKA WARGA NEGARA ASING MUHAMMAD FITRO IFANDI, 031411131014 K3625-3649 Food. Drugs. Cosmetics K5015.4-5350 Criminal law Pidana mati merupakan sanksi terberat dalam tindak pidana narkotika. Jika dikaitkan dengan HAM akan menimbulkan pertentangan hukum. Sanksi pidana mati bagi warga negara asing pelaku tindak pidana narkotika juga memberikan akibat secara internasional. Skripsi ini akan membahas mengenai pidana mati dikaitkan dengan konsep HAM, terutama pelaku tindak pidana narkotika adalah warga negara asing. Namun terkait pidana mati harus dipahami bahwa terdapat pertentangan antara menjalankan hukum untuk memberikan efek jera terhadap, pecandu, pengedar, dan produsen narkotika. Pidana mati merupakan pelanggaran HAM jika dilihat dengan perjanjian internasional mengenai HAM. Tindakan pemerintah memberikan efek jera sekaligus tidak sesuai dengan ketentuan Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia 1945. Pidana mati yang diatur dalam Undang-undang narkotika memberikan dampak besar yang bersinggungan dengan konsep HAM di banyak negara pidana mati sudah tidak sesuai dengan ketentuan Hak Asasi Manusia. Selain itu jika melihat dari sisi kemanfaatan yang dicapai tidak terlihat sama sekali bahwa memberikan manfaat yang baik bagi masyrakat. Karena peredaran narkotika tetap besar di Indonesia. Tindakan pencegahan merupakan upaya mengurangi korban narkotika dan upaya efektifitas dari terpidana mati yang menunggu terlalu lama dalam proses ekseskusi harus menjadi pertimbangan. 2018 Thesis NonPeerReviewed text id http://repository.unair.ac.id/72293/1/FH.%20112-18%20Ifa%20s%20Abstrak.pdf text id http://repository.unair.ac.id/72293/2/FH.%20112-18%20Ifa%20s.pdf MUHAMMAD FITRO IFANDI, 031411131014 (2018) SANKSI PIDANA MATI BAGI PELAKU TINDAK PIDANA NARKOTIKA WARGA NEGARA ASING. Skripsi thesis, Universitas Airlangga. http://lib.unair.ac.id |
institution |
Universitas Airlangga |
building |
Universitas Airlangga Library |
country |
Indonesia |
collection |
UNAIR Repository |
language |
Indonesian Indonesian |
topic |
K3625-3649 Food. Drugs. Cosmetics K5015.4-5350 Criminal law |
spellingShingle |
K3625-3649 Food. Drugs. Cosmetics K5015.4-5350 Criminal law MUHAMMAD FITRO IFANDI, 031411131014 SANKSI PIDANA MATI BAGI PELAKU TINDAK PIDANA NARKOTIKA WARGA NEGARA ASING |
description |
Pidana mati merupakan sanksi terberat dalam tindak pidana narkotika. Jika
dikaitkan dengan HAM akan menimbulkan pertentangan hukum. Sanksi pidana
mati bagi warga negara asing pelaku tindak pidana narkotika juga memberikan
akibat secara internasional. Skripsi ini akan membahas mengenai pidana mati
dikaitkan dengan konsep HAM, terutama pelaku tindak pidana narkotika adalah
warga negara asing. Namun terkait pidana mati harus dipahami bahwa terdapat
pertentangan antara menjalankan hukum untuk memberikan efek jera terhadap,
pecandu, pengedar, dan produsen narkotika. Pidana mati merupakan pelanggaran
HAM jika dilihat dengan perjanjian internasional mengenai HAM. Tindakan
pemerintah memberikan efek jera sekaligus tidak sesuai dengan ketentuan
Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia 1945. Pidana mati yang diatur
dalam Undang-undang narkotika memberikan dampak besar yang bersinggungan
dengan konsep HAM di banyak negara pidana mati sudah tidak sesuai dengan
ketentuan Hak Asasi Manusia. Selain itu jika melihat dari sisi kemanfaatan yang
dicapai tidak terlihat sama sekali bahwa memberikan manfaat yang baik bagi
masyrakat. Karena peredaran narkotika tetap besar di Indonesia. Tindakan
pencegahan merupakan upaya mengurangi korban narkotika dan upaya efektifitas
dari terpidana mati yang menunggu terlalu lama dalam proses ekseskusi harus
menjadi pertimbangan. |
format |
Theses and Dissertations NonPeerReviewed |
author |
MUHAMMAD FITRO IFANDI, 031411131014 |
author_facet |
MUHAMMAD FITRO IFANDI, 031411131014 |
author_sort |
MUHAMMAD FITRO IFANDI, 031411131014 |
title |
SANKSI PIDANA MATI BAGI PELAKU TINDAK PIDANA NARKOTIKA
WARGA NEGARA ASING |
title_short |
SANKSI PIDANA MATI BAGI PELAKU TINDAK PIDANA NARKOTIKA
WARGA NEGARA ASING |
title_full |
SANKSI PIDANA MATI BAGI PELAKU TINDAK PIDANA NARKOTIKA
WARGA NEGARA ASING |
title_fullStr |
SANKSI PIDANA MATI BAGI PELAKU TINDAK PIDANA NARKOTIKA
WARGA NEGARA ASING |
title_full_unstemmed |
SANKSI PIDANA MATI BAGI PELAKU TINDAK PIDANA NARKOTIKA
WARGA NEGARA ASING |
title_sort |
sanksi pidana mati bagi pelaku tindak pidana narkotika
warga negara asing |
publishDate |
2018 |
url |
http://repository.unair.ac.id/72293/1/FH.%20112-18%20Ifa%20s%20Abstrak.pdf http://repository.unair.ac.id/72293/2/FH.%20112-18%20Ifa%20s.pdf http://repository.unair.ac.id/72293/ http://lib.unair.ac.id |
_version_ |
1681150008323211264 |