PENGARUH HEDONIC DAN UTILITARIAN VALUE TERHADAP IMPULSE BUYING BEHAVIOR SERTA KEPUASAN KONSUMEN PADA BUTIK ZARA SURABAYA
Seiring berkembangnya gaya hidup pada era globalisasi ini fenomena impulse buying sering terjadi ketika seseorang melakukan pembelian, salah satu terjadinya impulse buying dapat dikaitkan dengan nilai hedonis dan nilai utilitarian pada masing-masing individu, serta kaitanya dengan tingkat kepuasan p...
Saved in:
Main Author: | |
---|---|
Format: | Theses and Dissertations NonPeerReviewed |
Language: | Indonesian Indonesian |
Published: |
2018
|
Subjects: | |
Online Access: | http://repository.unair.ac.id/72550/1/ABSTRAK_B.122%2018%20Ali%20p.pdf http://repository.unair.ac.id/72550/2/FULLTEXT_B.122%2018%20Ali%20p.pdf http://repository.unair.ac.id/72550/ http://lib.unair.ac.id |
Tags: |
Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
|
Institution: | Universitas Airlangga |
Language: | Indonesian Indonesian |
Summary: | Seiring berkembangnya gaya hidup pada era globalisasi ini fenomena impulse buying sering terjadi ketika seseorang melakukan pembelian, salah satu terjadinya impulse buying dapat dikaitkan dengan nilai hedonis dan nilai utilitarian pada masing-masing individu, serta kaitanya dengan tingkat kepuasan pelanggan yang digunakan sebagai pengukuran evaluasi sebuah produk atau jasa yang ditawarkan.
Penelitian ini dilakukan untuk mencari pengaruh antara hedonic dan utilitarian value terhadap impulse buying serta kepuasan pelanggan, dengan melakukan teknik mengumpulkan data secara kuantitatif. Sebanyak 180 sampel pada butik ZARA dikumpulkan secara acak dengan menggunakan teknik non-probability sampling dan purposive sampling, data yang telah dihimpun diolah menggunakan program smartPLS 3.2.7
Hasil dari penelitian ini dapat digambarkan bahwa variabel-variabel yang ada dalam penelitian ini saling berpengaruh antar satu dengan yang lain. Variabel hedonic value memiliki pengaruh signifikan paling dominan terhadap impulse buying diantara variabel lainya, serta utilitarian value memiliki pengaruh positif signifikan paling dominan terhadap kepuasan pelanggan. |
---|