HUBUNGAN ANTARA PANJANG MINI-SCREW DAN DENSITAS TULANG TERHADAP UJI STABILITAS ( Penelitian Eksperimental Laboratoris)
Latar belakang: Penjangkar konvensional sulit mendapatkan hasil penjangkaran yang maksimal. Keterbatasan dari penjangkar konvensional dapat diatasi dengan pemakaian mini-screw. Tingkat keberhasilan dalam penggunaan mini-screw tegantung pada tingginya stabilitas. Kestabilan mini-screw ditentukan o...
Saved in:
Main Author: | |
---|---|
Format: | Theses and Dissertations NonPeerReviewed |
Language: | Indonesian Indonesian |
Published: |
2018
|
Subjects: | |
Online Access: | http://repository.unair.ac.id/72671/1/PPDGS.ORT.%2001-18%20Ind%20h%20Abstrak.pdf http://repository.unair.ac.id/72671/2/PPDGS.ORT.%2001-18%20Ind%20h.pdf http://repository.unair.ac.id/72671/ http://lib.unair.ac.id |
Tags: |
Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
|
Institution: | Universitas Airlangga |
Language: | Indonesian Indonesian |
id |
id-langga.72671 |
---|---|
record_format |
dspace |
spelling |
id-langga.726712018-06-24T22:47:09Z http://repository.unair.ac.id/72671/ HUBUNGAN ANTARA PANJANG MINI-SCREW DAN DENSITAS TULANG TERHADAP UJI STABILITAS ( Penelitian Eksperimental Laboratoris) RACHMAN INDHARMAWAN, 021418066308 RK520-528 Orthodontics Latar belakang: Penjangkar konvensional sulit mendapatkan hasil penjangkaran yang maksimal. Keterbatasan dari penjangkar konvensional dapat diatasi dengan pemakaian mini-screw. Tingkat keberhasilan dalam penggunaan mini-screw tegantung pada tingginya stabilitas. Kestabilan mini-screw ditentukan oleh beberapa pertimbangan seperti teknik insersi, sudut pemasangan, panjang miniscrew, keadaan beban yang diberikan pada mini-screw, densitas tulang dan ketebalan tulang kortikal serta sudut pemasangan mini-screw. Tujuan: Untuk mengetahui hubungan panjang mini-screw dan densitas tulang terhadap uji stabilitas. Material dan Metode: 30 buah mini-screw dibagi dalam 3 kelompok, 10 buah mini-screw panjang 6 mm, 10 buah mini-screw panjang 8 mm, 10 buah mini-screw panjang 10 mm. 4 buah tulang iga sapi yang dibagi dalam 2 kelompok, kelompok densitas optimal dan kelompok densitas rendah. Seluruh mini-screw diinsersikan berdasarkan panjang dan densitas tulang. Kemudian dilakukan uji tarik menggunakan Univerval Testing Machine jenis Autograf sampai mini-screw tersebut tercabut. Gaya yang dihasilkan oleh mesin hingga mini-screw tercabut dicatat, kemudian dianalisis untuk mengetahui panjang dari mini-screw mana yang paling stabil. Hasil: Berdasarkan hasil penelitian dengan analisa One Way Anova menunjukkan ada perbedaan yang bermakna (p˂0,05) terhadap besar gaya yang dihasilkan hingga mini-screw tercabut. Ada perbedaan yang bermakna besar gaya hasil uji tarik mini-screw yang diinsersikan antara panjang 6 mm, 8 mm, dan 10 mm dengan densitas optimal dan densitas rendah. Kesimpulan: Ada hubungan antara panjang mini-screw dan densitas tulang terhadap kestabilan mini-screw. Panjang mini-screw yang menunjukkan kestabilan yang paling tinggi pada densitas tulang rendah dengan panjang 10 mm. Panjang mini-screw yang menunjukkan kestabilan yang paling tinggi pada densitas tulang optimal dengan panjang 8 mm dan 10 mm. 2018 Thesis NonPeerReviewed text id http://repository.unair.ac.id/72671/1/PPDGS.ORT.%2001-18%20Ind%20h%20Abstrak.pdf text id http://repository.unair.ac.id/72671/2/PPDGS.ORT.%2001-18%20Ind%20h.pdf RACHMAN INDHARMAWAN, 021418066308 (2018) HUBUNGAN ANTARA PANJANG MINI-SCREW DAN DENSITAS TULANG TERHADAP UJI STABILITAS ( Penelitian Eksperimental Laboratoris). Thesis thesis, Universitas Airlangga. http://lib.unair.ac.id |
institution |
Universitas Airlangga |
building |
Universitas Airlangga Library |
country |
Indonesia |
collection |
UNAIR Repository |
language |
Indonesian Indonesian |
topic |
RK520-528 Orthodontics |
spellingShingle |
RK520-528 Orthodontics RACHMAN INDHARMAWAN, 021418066308 HUBUNGAN ANTARA PANJANG MINI-SCREW DAN DENSITAS TULANG TERHADAP UJI STABILITAS ( Penelitian Eksperimental Laboratoris) |
description |
Latar belakang: Penjangkar konvensional sulit mendapatkan hasil penjangkaran
yang maksimal. Keterbatasan dari penjangkar konvensional dapat diatasi dengan
pemakaian mini-screw. Tingkat keberhasilan dalam penggunaan mini-screw
tegantung pada tingginya stabilitas. Kestabilan mini-screw ditentukan oleh
beberapa pertimbangan seperti teknik insersi, sudut pemasangan, panjang miniscrew,
keadaan beban yang diberikan pada mini-screw, densitas tulang dan
ketebalan tulang kortikal serta sudut pemasangan mini-screw. Tujuan: Untuk
mengetahui hubungan panjang mini-screw dan densitas tulang terhadap uji
stabilitas. Material dan Metode: 30 buah mini-screw dibagi dalam 3 kelompok,
10 buah mini-screw panjang 6 mm, 10 buah mini-screw panjang 8 mm, 10 buah
mini-screw panjang 10 mm. 4 buah tulang iga sapi yang dibagi dalam 2 kelompok,
kelompok densitas optimal dan kelompok densitas rendah. Seluruh mini-screw
diinsersikan berdasarkan panjang dan densitas tulang. Kemudian dilakukan uji
tarik menggunakan Univerval Testing Machine jenis Autograf sampai mini-screw
tersebut tercabut. Gaya yang dihasilkan oleh mesin hingga mini-screw tercabut
dicatat, kemudian dianalisis untuk mengetahui panjang dari mini-screw mana yang
paling stabil. Hasil: Berdasarkan hasil penelitian dengan analisa One Way Anova
menunjukkan ada perbedaan yang bermakna (p˂0,05) terhadap besar gaya yang
dihasilkan hingga mini-screw tercabut. Ada perbedaan yang bermakna besar gaya
hasil uji tarik mini-screw yang diinsersikan antara panjang 6 mm, 8 mm, dan 10
mm dengan densitas optimal dan densitas rendah. Kesimpulan: Ada hubungan
antara panjang mini-screw dan densitas tulang terhadap kestabilan mini-screw.
Panjang mini-screw yang menunjukkan kestabilan yang paling tinggi pada
densitas tulang rendah dengan panjang 10 mm. Panjang mini-screw yang
menunjukkan kestabilan yang paling tinggi pada densitas tulang optimal dengan
panjang 8 mm dan 10 mm. |
format |
Theses and Dissertations NonPeerReviewed |
author |
RACHMAN INDHARMAWAN, 021418066308 |
author_facet |
RACHMAN INDHARMAWAN, 021418066308 |
author_sort |
RACHMAN INDHARMAWAN, 021418066308 |
title |
HUBUNGAN ANTARA PANJANG MINI-SCREW DAN DENSITAS TULANG TERHADAP UJI STABILITAS ( Penelitian Eksperimental Laboratoris) |
title_short |
HUBUNGAN ANTARA PANJANG MINI-SCREW DAN DENSITAS TULANG TERHADAP UJI STABILITAS ( Penelitian Eksperimental Laboratoris) |
title_full |
HUBUNGAN ANTARA PANJANG MINI-SCREW DAN DENSITAS TULANG TERHADAP UJI STABILITAS ( Penelitian Eksperimental Laboratoris) |
title_fullStr |
HUBUNGAN ANTARA PANJANG MINI-SCREW DAN DENSITAS TULANG TERHADAP UJI STABILITAS ( Penelitian Eksperimental Laboratoris) |
title_full_unstemmed |
HUBUNGAN ANTARA PANJANG MINI-SCREW DAN DENSITAS TULANG TERHADAP UJI STABILITAS ( Penelitian Eksperimental Laboratoris) |
title_sort |
hubungan antara panjang mini-screw dan densitas tulang terhadap uji stabilitas ( penelitian eksperimental laboratoris) |
publishDate |
2018 |
url |
http://repository.unair.ac.id/72671/1/PPDGS.ORT.%2001-18%20Ind%20h%20Abstrak.pdf http://repository.unair.ac.id/72671/2/PPDGS.ORT.%2001-18%20Ind%20h.pdf http://repository.unair.ac.id/72671/ http://lib.unair.ac.id |
_version_ |
1681150061495451648 |