SELF-REGULATED LEARNING PADA MASYARAKAT YANG BERKUNJUNG KE PERPUSTAKAAN UMUM DI SURABAYA
Surabaya menjadi salah satu kota terbesar di Indonesia yang memiliki beragam fasilitas dan kemudahan aksesibilitas, baik dalam akses transportasi maupun akses informasi. Kemudahan akses informasi ini ditunjukkan dengan kuatnya jaringan internet, banyaknya toko buku, perpustakaan kafe ataupun per...
Saved in:
Main Author: | |
---|---|
Format: | Theses and Dissertations NonPeerReviewed |
Language: | Indonesian Indonesian Indonesian |
Published: |
2018
|
Subjects: | |
Online Access: | http://repository.unair.ac.id/74812/1/ABSTRAK_Fis.IIP.55%2018%20Fin%20s.pdf http://repository.unair.ac.id/74812/2/FULLTEXT_Fis.IIP.55%2018%20Fin%20s.pdf http://repository.unair.ac.id/74812/3/JURNAL_Fis.IIP.55%2018%20Fin%20s.pdf http://repository.unair.ac.id/74812/ http://lib.unair.ac.id |
Tags: |
Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
|
Institution: | Universitas Airlangga |
Language: | Indonesian Indonesian Indonesian |
Summary: | Surabaya menjadi salah satu kota terbesar di Indonesia yang memiliki
beragam fasilitas dan kemudahan aksesibilitas, baik dalam akses transportasi
maupun akses informasi. Kemudahan akses informasi ini ditunjukkan dengan
kuatnya jaringan internet, banyaknya toko buku, perpustakaan kafe ataupun
perpustakaan umum yang disediakan oleh pemerintah. Sebagai kota besar,
pemerintah kota Surabaya juga menyediakan beragam tempat-tempat hiburan
untuk memenuhi kebutuhan masyarakatnya dalam hal rekreasi atau mengisi waktu
luang. Adanya perkembangan teknologi dan gaya hidup masyarakat, tidak
menutup kemungkinan bahwa masih terdapat beberapa orang yang memilih
perpustakaan sebagai tempat hiburan untuk menghilangkan stress dan mencari
informasi terkait dengan pekerjaan atau mengakses layanan pemerintah. Dari
fenomena tersebut yang menjadikan peneliti untuk mengetahui gambaran selfregulated
learning masyarakat dalam berkunjung ke perpustakaan. Peneliti
menggunakan konsep dari teori self-regulated learning. Penelitian ini
menggunakan metode penelitian deskriptif, lokasi penelitian ini adalah Dinas
Perpustakaan dan Kearsipan Kota Surabaya, Perpustakaan Balai Pemuda
Surabaya, dan Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Provinsi Jawa Timur. Teknik
pengambilan sampel penelitian ini adalah purposive sampling. Hasil dari
penelitian ini menunjukkan bahwa self-regulated learning yang dimiliki
masyarakat dalam aspek metakognitif sebesar 59%, aspek motivasional sebesar
57%, dan aspek behavioral sebesar 61%. Dari ketiga aspek tersebut menunjukkan
masyarakat memiliki self-regulated learning yang tinggi dalam berkunjung ke
perpustakaan umum di Surabaya. Dari data tersebut menunjukkan bahwa
masyarakat yang berkunjung ke perpustakaan umum di Surabaya memiliki selfregulated
learning yang tinggi. |
---|