ANALISIS KNOWLEDGE TRANSFER PADA PT. PLN DISTRIBUSI JAWA TIMUR
Knowledge transfer merupakan salah satu sarana guna mengungkapkan tacit yang dimiliki seseorang, dimana pengetahuan yang dimiliki individu tersebut salah satunya diharapkan dapat digunakan sebagai penyelesain masalah perusahaan. Dimana knowledge transfer menurut Langley terdapat 5 tahapan yang be...
Saved in:
Main Author: | |
---|---|
Format: | Theses and Dissertations NonPeerReviewed |
Language: | Indonesian Indonesian Indonesian |
Published: |
2018
|
Subjects: | |
Online Access: | http://repository.unair.ac.id/74829/1/ABSTRAK_Fis.IIP.71%2018%20Azn%20a.pdf http://repository.unair.ac.id/74829/2/FULLTEXT_Fis.IIP.71%2018%20Azn%20a.pdf http://repository.unair.ac.id/74829/3/JURNAL_Fis.IIP.71%2018%20Azn%20a.pdf http://repository.unair.ac.id/74829/ http://lib.unair.ac.id |
Tags: |
Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
|
Institution: | Universitas Airlangga |
Language: | Indonesian Indonesian Indonesian |
Summary: | Knowledge transfer merupakan salah satu sarana guna mengungkapkan tacit yang
dimiliki seseorang, dimana pengetahuan yang dimiliki individu tersebut salah satunya
diharapkan dapat digunakan sebagai penyelesain masalah perusahaan. Dimana
knowledge transfer menurut Langley terdapat 5 tahapan yang berulang terus menerus,
yaitu identifying, capturing, sharing, applying dan assessing yang disebut sebagai
knowledge transfer life cycle. Penelitian ini mengkaji terkait gambaran knowledge
transfer di PLN Distribusi Jawa Timur berdasarkan knowledge transfer life cycle
yang dikemukakan oleh Langley tersebut. Metode yang digunakan dalam penelitian
ini yaitu metode penelitian kuantitatif deskripttif, yang bermaksud untuk
menggambarkan dan memberikan penjelasan knowledge transfer di PLN Distribusi
Jawa Timur. Penentuan jumlah sampel menggunakan systematic random sampling,
sehingga didapatka responden dengan jumlah 69 orang yang terbagi atas beberapa
divisi. Berdasarkan pengumpulan data yang telah dilakukan dengan menggunakan
kuesioner dapat diperoleh hasil bahwa dalam identifying sumber pengetahuan yang
sering digunakan adalah sumber pengetahuan melalui diskusi dengan staf ahli yang
memiliki presentase (55.1%), yang di capture melalui tulisan di repository
perusahaan dengan presentase (58%). Metode sharing yang disukai staf PLN
Distribusi Jawa Timur adalah melalui audit internal dengan presentase (47.8%), serta
responden juga mengakui bahwa pada applying teknologi memiliki peran penting
dengan presentase (65.2%). Tahap assessing merupakan tahapan evaluasi atas seluruh
rangkaian kegiatan knowledge transfer yang diakui responden selalu dilakukan oleh
perusahaan yang memiliki presentase (91.35%). |
---|