PENGARUH GAYA KEPEMIMPINAN DAN PERCEIVED ORGANIZATIONAL SUPPORT TERHADAP KINERJA PETUGAS PUSKESMAS KLAMPIS NGASEM KOTA SURABAYA

• Main Author: WAHYU MILA FEBRIANI, 101411131135
• Format: Theses and Dissertations NonPeerReviewed
• Language: Indonesian; Indonesian
• Published: 2018
• Subjects: RA960-1000.5 Medical centers. Hospitals. Dispensaries. Clinics
• Online Access: http://repository.unair.ac.id/75553/1/KKC%20KK%20FKM.253-18%20Feb%20p%20ABSTRAK.pdf; http://repository.unair.ac.id/75553/2/KKC%20KK%20FKM.253-18%20Feb%20p%20SKRIPSI.pdf; http://repository.unair.ac.id/75553/; http://lib.unair.ac.id
• Institution: Universitas Airlangga

Penggunaan instrumen Penilaian Kinerja Puskesmas (PKP) dapat menggambarkan tingkat kinerja Puskesmas dilihat dari hasil cakupan kegiatan, mutu kegiatan, dan manajemen Puskesmas. Selain itu, juga dapat digunakan sebagai alat untuk melakukan identifikasi masalah serta identifikasi hambatan yang ada. Akan tetapi target capaian PKP Puskesmas Klampis Kota Surabaya pada upaya kesehatan wajib selama tahun 2017 sebesar 70% dari target 100%. Tujuan dari penelitian ini adalah menganalisis pengaruh gaya kepemimpinan dan perceived organizational support terhadap kinerja petugas Puskesmas Klampis Ngasem. Penelitian ini menggunakan rancang bangun cross sectional dengan pendekatan observasional analitik. Sampel berjumlah 26 responden yang diambil dengan metode simple random sampling. Analisis pengaruh menggunakan uji regresi linier sederhana. Variabel bebas pada penelitian ini adalah gaya kepemimpinan dan perceived organizational support, sedangkan variabel terikatnya adalah kinerja petugas Puskesmas Klampis Ngasem Kota Surabaya. Hasil uji statistik pengaruh gaya kepemimpinan terhadap kinerja petugas Puskesmas Klampis Ngasem Kota Surabaya menunjukkan adanya pengaruh yang siginfikan dan positif yaitu dengan p-value sebesar 0,006 (p <0,05) dan nilai koefisien yang bernilai positif. Sedangkan, hasil uji statistik pengaruh perceived organizational support terhadap kinerja petugas Puskesmas Klampis Ngasem Kota Surabaya menunjukkan adanya pengaruh yang siginfikan dan positif yaitu dengan p-valuesebesar 0,012 (p <0,05) dan nilai koefisien yang bernilai positif. Kesimpulan penelitian ini adalah variabel gaya kepemimpinan dan perceived organizational support berpengaruh terhadap kinerja petugas Puskesmas Klampis Ngasem. Akan tetapi, masih perlu adanya penyesuaian kembali gaya kepemimpinan yang diterapkan serta meningkatkan dukungan organisasi yang diberikan, agar dapat meningkatkan level kinerja individu. Adanya kegiatan yang dapat membangun kedekatan dan kepercayaan antar sesama karyawan maupun antar karyawan dengan atasan diharapkan mampu meningkatkan kinerja petugas Puskesmas Klampis Ngasem.