ANALISIS FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PEMANFAATAN POSYANDU LANSIA DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS JAGIR KOTA SURABAYA
Kenaikan jumlah penduduk diiringi dengan kenaikan angka harapan hidup (AHH). Hal tersebut menyebabkan kenaikan jumlah penduduk kelompok umur lansia. Sehingga memerlukan perhatian khusus salah satunya pada kesehatan lansia, agar lansia dapat tetap sehat, produktif serta mandiri. Posyandu lansia m...
Saved in:
Main Author: | |
---|---|
Format: | Theses and Dissertations NonPeerReviewed |
Language: | Indonesian Indonesian |
Published: |
2018
|
Subjects: | |
Online Access: | http://repository.unair.ac.id/75607/1/KKC%20KK%20FKM.268-18%20Sar%20a%20ABSTRAK.pdf http://repository.unair.ac.id/75607/2/KKC%20KK%20FKM.268-18%20Sar%20a%20SKRIPSI.pdf http://repository.unair.ac.id/75607/ http://lib.unair.ac.id |
Tags: |
Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
|
Institution: | Universitas Airlangga |
Language: | Indonesian Indonesian |
Summary: | Kenaikan jumlah penduduk diiringi dengan kenaikan angka harapan hidup
(AHH). Hal tersebut menyebabkan kenaikan jumlah penduduk kelompok umur
lansia. Sehingga memerlukan perhatian khusus salah satunya pada kesehatan
lansia, agar lansia dapat tetap sehat, produktif serta mandiri. Posyandu lansia
merupakan salah satu wadah pelayanan kesehatan untuk lanjut usia di masyarakat.
Puskesmas Jagir merupakan salah satu puskesmas di Kota Surabaya yang
memiliki 18 posyandu lansia di wilayah kerjanya. Penelitian ini bertujuan untuk
melihat faktor yang mempengaruhi pemanfaatan posyandu lansia di wilayah kerja
Puskesmas Jagir Kota Surabaya.
Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif, jenis penelitian analitik
observasional dengan desain penelitian crossectional. Teknik pengambilan sampel
yaitu simple random sampling. Jumlah responden dalam penelitian 93 responden.
Variabel teriakat dalam penelitian ini pemanfaatan Posyandu lansia dan variabel
bebas dalam penelitian ini yaitu karakteristik lansia, niat, dukungan sosial, akses
informasi, otonomi pribadi dan situasi yang memungkinkan.
Hasil uji regresi logistik didapatkan bahwa variabel jenis kelamin,
pendidikan, dukungan sosial dan situasi yang memungkinkan berpengaruh
terhadap pemanfaatan posyandu lansia. Sedangkan variabel umur, pekerjaan, niat,
akes terhadap informasi dan otonomi pribadi tidak berpengaruh terhadap
pemanfaatan posyandu lansia.
Salah satu kegiatan yang diminati di Posyandu lansia yaitu pemeriksaan
kesehatan. Pelaksanaan Posbindu PTM dapat dilaksanakan bersamaan dengan
kegiatan pemeriksaan kesehatan di Posyandu lansia, sehingga dapat meningkatkan
kedatangan lansia ke Posyandu lansia. Selain itu dapat dilakukan inovasi-inovasi
kegiatan pada Posyandu lansia seperti perlombaan antar Posyandu lansia di
wilayah kerja Puskesmas atau kegiatan hiburan dengan anggota Posyandu lansia
sebagai pengisi acara tersebut, inovasi tersebut dilakukan agar kegiatan posyandu
lansia beragam dan dapat lebih menarik kedatangan lansia ke Posyandu lansia. |
---|