PRODUKSI DAN DISTRIBUSI JAMU IBOE DI SURABAYA TAHUN 1950-1980

• Main Author: RENANDA PUTRI YENATA, 121311433061
• Format: Theses and Dissertations NonPeerReviewed
• Language: Indonesian; Indonesian
• Published: 2018
• Subjects: D History (General); DS633-644.46 History
• Online Access: http://repository.unair.ac.id/75854/1/FS%20SEJ%2033-18%20YEN%20P%20-%20ABSTRAK.pdf; http://repository.unair.ac.id/75854/2/FS%20SEJ%2033-18%20YEN%20P.pdf; http://repository.unair.ac.id/75854/; http://www.lib.unair.ac.id
• Institution: Universitas Airlangga

Skripsi ini membahas mengenai Produksi dan Distribusi Jamu Iboe Tahun 1950 hingga 1980. Metode yang digunakan dalam penulisan skripsi ini dengan metode sejarah, yaitu melalui tahap penentuan topik, pengumpulan sumber data (heuristik), verifikasi atau kritik sumber, interpretasi dan historiografi. Penelitian ini menguraikan proses produksi dan distribusi Jamu Iboe di Surabaya dalam menghadapi persaingan pemasaran produk pada tahun 1950 hingga 1980 serta meliputi perkembangan, perubahan, omset, dampak, distribusi, konkrit dan persaingan yang bisa dilihat dalam penulisan skripsi ini. Penelitian ini difokuskan pada sejarah ekonomi. Perkembangan perusahaan Jamu Iboe ini pada tahun 1950 diawali dengan masuknya era modernisasi produksi. Sebagian proses produksi saat itu memanfaatkan mesin yang membuat sistem produksi semakin meningkat dan berkembang. Perusahaan Jamu Iboe mengalami modernisasi produksi dengan menggunakan mesin gerabah dan mesin giling yang merupakan mesin pertama yang dipakai. Adanya dampak modernisasi produksi tersebut perusahaan Jamu Iboe mengalami pendapatan produksi yang meningkat sehingga tahun 1965 Jamu Iboe memperluas usaha jamunya di pabriknya yang bertempat di jalan Ngaglik no 3-5 Surabaya. Jamu Iboe terus menerus melakukan terobosan guna memenuhi kebutuhan para konsumen. Pengembangan distribusi pun terus dilakukan melalui berbagai sarana pendukung seperti, armada pendistribusian diperlebar dan memperluas pasaran dari pasar domestik mulai dari depot jamu grosir, pedagang besar farmasi, toko obat dan apotek hingga ke berbagai wilayah nusantara. Tahun 1980 perusahaan Jamu Iboe merelokasi pabrik dan perkantorannya ke desa Tanjungsari, Taman, Sidoarjo seluas 2,38 ha.