PENGEMBANGAN MODEL DISCHARGE PLANNING BERBASIS KNOWLEDGE MANAGEMENT SECI MODEL SEBAGAI UPAYA PENINGKATAN KEMANDIRIAN ACTIVITY DAILY LIVING DI RSU MOHAMMAD NOER PAMEKASAN
Latar Belakang: Pelaksanaan discharge planning dilakukan dengan mengidentifikasi kebutuhan perawatan yang diperlukan pasien selama di rumah. Hal ini dapat meningkatkan kemandirian activity daily living serta mengurangi resiko kekambuhan. Tujuan penelitian ini yaitu mengembangkan model discharge...
Saved in:
Main Author: | |
---|---|
Format: | Theses and Dissertations NonPeerReviewed |
Language: | Indonesian Indonesian |
Published: |
2018
|
Subjects: | |
Online Access: | http://repository.unair.ac.id/77182/1/TKP.%2083-18%20Dar%20p%20Abstrak.pdf http://repository.unair.ac.id/77182/2/TKP.%2083-18%20Dar%20p.pdf http://repository.unair.ac.id/77182/ http://lib.unair.ac.id |
Tags: |
Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
|
Institution: | Universitas Airlangga |
Language: | Indonesian Indonesian |
Summary: | Latar Belakang: Pelaksanaan discharge planning dilakukan dengan
mengidentifikasi kebutuhan perawatan yang diperlukan pasien selama di rumah.
Hal ini dapat meningkatkan kemandirian activity daily living serta mengurangi
resiko kekambuhan. Tujuan penelitian ini yaitu mengembangkan model discharge
planning berbasis knowledge management SECI model terhadap kemandirian ADL.
Metode: Desain penelitian menggunakan survey eksplanasi deskriptif dan quasy
experiment. Sampel penelitian adalah sebagian perawat di RSU Mohammad Noer
dan RSU As Syifa Pamekasan berjumlah 102 perawat, dan 102 pasien yang dirawat,
dipilih menggunakan tehnik purposive sampling serta pasien yang dirawat di ruang
paviliun dan Irna 1 berjumlah 25 pasien, dipilih dengan menggunakan tehnik simple
random sampling. Variabel penelitian adalah discharge planning berbasis
knowledge management SECI model, dan kemandirian ADL. Data dikumpulkan
dengan menggunakan kuesioner dan observasi. Hasil dan Analisis: Hasil
penelitian menunjukkan bahwa ada pengaruh discharge planning (saat masuk
rumah sakit, selama dirawat dan saat diperbolehkan pulang) berbasis knowledge
management SECI model terhadap kemandirian ADL. Hasil penerapan modul
menunjukkan bahwa ada pengaruh discharge planning berbasis knowledge
management SECI model terhadap kemandirian ADL. Kesimpulan: Discharge
planning berbasis knowledge management SECI model mempengaruhi
kemandirian ADL. Discharge planning dilaksanakan dengan mengelola
pengetahuan yang sudah dimiliki dalam tahap socialization, kemudian
diterjemahkan dalam bentuk laporan pada tahap externalization, dan melalui proses
combination dapat mengevaluasi pengetahuan yang sudah diberikan sampai dapat
diaplikasikan dalam pelayanan pada tahap internalization. Model discharge
planning berbasis knowledge management SECI model diharapkan dapat digunakan
oleh perawat di rumah sakit dan institusi lainnya sebpagai upaya untuk
meningkatkan pengetahuan pasien agar mandiri dalam melakukan perawatan di rumah. |
---|