PENGARUH PSYCHORELIGIUS CARE : MENDENGARKAN MUROTAL AL-QURAN DENGAN IRAMA NAHAWAND TERHADAP PENURUNAN TINGKAT KECEMASAN PADA LANSIA DI UPTD GRIYA WERDHA JAMBANGAN KOTA SURABAYA
Pendahuluan: Upaya untuk mengatasi kecemasan dapat dilakukan dengan pendekatan aspek spiritual yaitu psychoreligius care: mendengarkan murotal Al- Quran dengan irama nahawand untuk meningkatkan koping individu. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh psychoreligius care: mendengarkan mur...
Saved in:
Main Author: | |
---|---|
Format: | Theses and Dissertations NonPeerReviewed |
Language: | English English |
Published: |
2018
|
Subjects: | |
Online Access: | http://repository.unair.ac.id/77614/1/abstrak.pdf http://repository.unair.ac.id/77614/2/full%20text.pdf http://repository.unair.ac.id/77614/ http://lib.unair.ac.id |
Tags: |
Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
|
Institution: | Universitas Airlangga |
Language: | English English |
Summary: | Pendahuluan: Upaya untuk mengatasi kecemasan dapat dilakukan dengan
pendekatan aspek spiritual yaitu psychoreligius care: mendengarkan murotal Al-
Quran dengan irama nahawand untuk meningkatkan koping individu. Tujuan
penelitian ini untuk mengetahui pengaruh psychoreligius care: mendengarkan
murotal Al-Quran dengan irama nahawand terhadap penurunan tingkat kecemasan
pada lansia di UPTD Griya Werdha Jambangan Kota Surabaya. Metode: Penelitian
ini berdesain quasi-experimental pretest-posttest with control group. Populasi
adalah Lansia yang tinggal di UPTD Griya Werdha Jambangan Kota Surabaya.
Sampel adalah 50 lansia diperoleh dengan teknik purposive sampling. Selanjutnya
dibagi dalam 2 kelompok kontrol dan perlakuan masing-masing 25 orang. Variabel
independent pada penelitian ini adalah Psychoreligius Care: Murottal Al-Quran
irama Nahawand dan variabel dependen-nya yaitu kecemasan. Instrumen pada
penelitiasn ini yaitu kuesioner GAI (Geriatric Anxiety Inventory). Sedangkan
Analisis yang digunakan yaitu Wilcoxon Signed Ranks Test dan Mann-Whitney U
Test dengan tingkat signifikan p=0.05. Hasil: Analisis data dengan uji statistik
Wilcoxon Signed Ranks Test pada kelompok perlakuan didapatkan p value = 0,001
yang artinya terdapat perubahan tingkat kecemasan sebelum dan sesudah diberikan
Psychoreligius Care : Murottal Al-Quran Irama Nahawand, sedangkan pada
kelompok kontrol didapatkan p value = 1,000 yang artinya tidak terjadi perubahan
tingkat kecemasan pada lansia. Uji statistik Mann-Whitney U Test didapatkan hasil
p value = 0,022 yaitu terdapat perbedaan signifikan antara posttest kelompok
perlakuan dan kontrol. Diskusi: Psychoreligius care: mendengarkan murotal Al-
Quran dengan irama nahawand mengandung kekuatan spiritual keagamaan yang
mampu memberikan efek relaksasi, ketenangan dan kepasrahan yang mendalam
terhadap Allah SWT sehingga lansia tidak lagi merasa cemas dalam menjalani masa
tua mereka. Perawat dapat menggunakan psychoreligius care: mendengarkan
murotal Al-Quran dengan irama nahawand sebagai alternatif terapi non
farmakologis untuk menurunkan tingkat kecemasan lansia yang tinggal di panti. |
---|