Pengaruh Perceived Social Support dan Optimism Terhadap Psychological Well-Being Pada Ibu Yang Memiliki Anak Tunanetra Pada Komunitas Baby Community

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui besarnya pengaruh antara Perceived Social Support dan Optimism Terhadap Psychological Well-Being Ibu yang Memiliki anak Tunanetra dalam Komunitas Baby Communit. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan pendekatan sur...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Author: Wiwit Nuratih, 111514253013
Format: Theses and Dissertations NonPeerReviewed
Language:English
English
Published: 2018
Subjects:
Online Access:http://repository.unair.ac.id/77819/1/abstrak.pdf
http://repository.unair.ac.id/77819/2/full%20text.pdf
http://repository.unair.ac.id/77819/
http://lib.unair.ac.id
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
Institution: Universitas Airlangga
Language: English
English
Description
Summary:Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui besarnya pengaruh antara Perceived Social Support dan Optimism Terhadap Psychological Well-Being Ibu yang Memiliki anak Tunanetra dalam Komunitas Baby Communit. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan pendekatan survey berupa penyebaran kuesioner langsung kepada subjek penelitian. Penelitian ini dilakukan pada komunitas Baby Community dengan anggotanya berada di beberapa kota di indonesia dengan jumlah subjek sebanyak 90 orang. Alat pengumpulan data berupa kuesioner yang disebar secara online mengenai Perceived Social Support, alat ukur dikembangkan oleh Gregory Zimet (2016) dan dimodifikasi oleh peneliti yang disesuaikan dengan subjek,kuesioner terdiri dari tiga aspek yaitu keluarga, teman, dan significant other. Pengukuran optimism dikembangkan oleh Scheier, carver, dan Bridges (1994), dan dimodifikasi oleh peniliti untuk disesuaikan dengan kondisi subjek. Pengukuran optimis menggunakan Life Orientation Test-Revised (LOTR) yang terdiri dari 3 kategori positif, negative, dan pengalihan. Psychological well being dalam penelitian ini di ukur dengan menggunakan psychological well being scale yang dikemukakan oleh Ryff (1995) Teknik analisis data menggunakan model regresi linear berganda.Teknik analisis data yang digunakan analisis regresi linear berganda dengan IBM SPSS Statistic 21,0. Berdasarkan hasil analisis data diperoleh nilai R square 0,242 (p=0,000) menunjukkan bahwa terdapat pengaruh yang signifikan antara perceived social support dan optimism erhadap psychological well-being ibu yang memiliki anak tunanetra dalam komunitas Baby Community. Besarnya sumbangan yang diberikan 24,2% dan sisanya sebesar 76,8% dipengaruhi oleh variabel lain di luar penelitian. Saran untuk pemerintah dan Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) hendaknya melakukan program untuk memberi pengarahan ibu yang memiliki anak tunanetra untuk mendidik dan membimbing anaknya menjadi mandiri. Untuk Pemerintah memperluas jaringan institusi pendidikan yang menerima anak penyandang tunanetra