Karakteristik Penderita Glaukoma Sudut Terbuka Primer Rawat Jalan di Poli Mata RSUD Dr. Soetomo Surabaya Periode Januari 2015 - Desember Tahun 2017
Glaukoma adalah penyakit mata yang ditandai ekskavasio glaukomatosa, neuropati saraf optik, serta kerusakan lapang pandangan yang khas dan utamanya diakibatkan oleh tekanan bola mata yang tidak normal (Ilyas, et al., 2002). Glaukoma dapat diklasifikasikan menjadi glaukoma primer, glaukoma sekunder,...
Saved in:
Main Author: | |
---|---|
Format: | Theses and Dissertations NonPeerReviewed |
Language: | Indonesian Indonesian |
Published: |
2018
|
Subjects: | |
Online Access: | http://repository.unair.ac.id/78156/1/FK%20PD%20170-18%20Yol%20K%20abstrak.pdf http://repository.unair.ac.id/78156/2/FK%20PD%20170-18%20Yol%20K.pdf http://repository.unair.ac.id/78156/ http://lib.unair.ac.id |
Tags: |
Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
|
Institution: | Universitas Airlangga |
Language: | Indonesian Indonesian |
Summary: | Glaukoma adalah penyakit mata yang ditandai ekskavasio glaukomatosa, neuropati saraf optik, serta kerusakan lapang pandangan yang khas dan utamanya diakibatkan oleh tekanan bola mata yang tidak normal (Ilyas, et al., 2002). Glaukoma dapat diklasifikasikan menjadi glaukoma primer, glaukoma sekunder, dan glaukoma kongenital. Glaukoma sudut terbuka primer biasanya merupakan glaukoma kronis, sedangkan glaukoma primer sudut tertutup bisa berupa glaukoma sudut tertutup akut atau kronis.
Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui karakteristik penderita glaukoma sudut terbuka primer rawat jalan di Poli Mata RSUD Dr. Soetomo periode Januari 2015 - Desember tahun 2017 berdasarkan jenis kelamin, usia, pekerjaan, daerah tempat tinggal, riwayat hipertensi, gejala dan tanda klinis, bilateralitas glaukoma sudut terbuka primer, visus, tekanan intraokular, hubungan riwayat hipertensi dengan tekanan intraokular, hubungan nilai visus dengan tekanan intraokular dan frekuensi kunjungan berobat pasien glaukoma sudut terbuka primer. Jenis penelitian merupakan penelitian deskriptif dan analitik menggunakan data sekunder berupa rekam medik pendertita glaukoma sudut terbuka primer rawat jalan di Poli Mata RSUD Dr. Soetomo periode Januari 2015 - Desember tahun 2017. Data hasil penelitian yang didapatkan akan dipaparkan dalam bentuk tabel.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa penderita glaukoma sudut terbuka primer berjenis kelamin laki-laki dan perempuan memiliki rasio yang sama (1:1), kelompok usia terbanyak adalah usia 55-64 tahun (38,10%), pasien paling banyak memiliki pekerjaan sebagai pegawai negeri (30,95%), daerah tempat tinggal pasien paling banyak di Surabaya (21,43%), pasien yang memiliki riwayat hipertensi lebih sedikit (45,24%), gejala dan tanda klinis terbanyak yang dirasakan pasien adalah penurunan visus (78,57%), bilateralitas glaukoma sudut terbuka primer paling banyak terjadi pada oculi dextra dan sinistra (69,05%), nilai visus pasien memiliki rerata sebesar 0,38 ± 0,36, tekanan intraokular pasien memiliki rerata 22,22 ± 9,24 mmHg, frekuensi kunjungan terbanyak yaitu 1 kali kunjungan (45,24%), terdapat hubungan antara riwayat hipertensi dengan tekanan intraokular (p < 0,05), dan tidak terdapat hubungan antara nilai visus dengan tekanan intraokular (p > 0,05). Diharapkan penelitian ini dapat memberikan gambaran penyakit glaukoma sudut terbuka primer di Surabaya terutama di RSUD Dr. Soetomo. Penelitian selanjutnya disarankan untuk meneliti lebih lanjut mengenai hubungna antara penurunan lapang pandangan dengan tekanan intraokular. |
---|