POTENSI NANOPARTIKEL MAGNETIK CuFe2O4 DALAM KONTROL PELEPASAN NAPROXEN PADA NANOFIBER POLIKAPROLAKTON-KOLAGEN SEBAGAI WOUND HEALING

Saat ini, membran nanofiber menjadi salah satu contoh rekayasa jaringan organ dan menjadi pilihan banyak peneliti karena aplikasinya yang sangat luas dalam bidang medis, khususnya sebagai sebagai penyembuh luka. Dalam penelitian ini telah berhasil dilakukan pembuatan nanofiber komposit dari campu...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Author: TRI PRASETYO ARMEDYA, 081714253010
Format: Theses and Dissertations NonPeerReviewed
Language:Indonesian
Indonesian
Published: 2018
Subjects:
Online Access:http://repository.unair.ac.id/78199/1/TK.%2019-18%20Arm%20p%20Abstrak.pdf
http://repository.unair.ac.id/78199/2/TK.%2019-18%20Arm%20p.pdf
http://repository.unair.ac.id/78199/
http://lib.unair.ac.id
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
Institution: Universitas Airlangga
Language: Indonesian
Indonesian
id id-langga.78199
record_format dspace
spelling id-langga.781992019-01-10T03:17:45Z http://repository.unair.ac.id/78199/ POTENSI NANOPARTIKEL MAGNETIK CuFe2O4 DALAM KONTROL PELEPASAN NAPROXEN PADA NANOFIBER POLIKAPROLAKTON-KOLAGEN SEBAGAI WOUND HEALING TRI PRASETYO ARMEDYA, 081714253010 QD1-999 Chemistry Saat ini, membran nanofiber menjadi salah satu contoh rekayasa jaringan organ dan menjadi pilihan banyak peneliti karena aplikasinya yang sangat luas dalam bidang medis, khususnya sebagai sebagai penyembuh luka. Dalam penelitian ini telah berhasil dilakukan pembuatan nanofiber komposit dari campuran polimer sintetis dan polimer alam yaitu polikaprolakton (PCL)-kolagen (Kol) dengan penambahan nanopartikel magnetik CuFe2O4 (MNP) sebagai kontrol pelepasan naproxen (NAP). Analisis profil pelepasan naproxen dilakukan untuk mengetahui model kinetika dan mekanisme pelepasan naproxen dari nanofiber. Sampel nanofiber PCL-kolagen-naproxen dan PCL-kolagen-naproxen-7.5 mg CuFe2O4 membentuk nanofiber dengan diameter yang lebih kecil bila dibandingkan nanofiber PCL dan PCL-kolagen yakni sebesar 698 dan 481 nm. Nanopartikel magnetik CuFe2O4 memiliki potensi untuk digunakan sebagai kontrol pelepasan naproxen pada nanofiber. Pemodelan kinetika pelepasan obat dari naproxen cenderung mengikuti model Korsmeyer-Peppas. Dalam analisis profil pelepasan obat, semakin banyak penambahan nanopartikel magnetik CuFe2O4 menyebabkan berkurangnya konsentrasi naproxen yang dilepaskan dari nanofiber. Hasil uji pelepasan naproxen dibawah pengaruh pH pada nanofiber PCL-kolagen-naproxen-CuFe2O4 7.5 mg menunjukkan bahwa persentase naproxen lebih banyak dilepaskan dalam medium basa bila dibandingkan dalam medium asam ataupun netral, yakni sebesar 8.24%. Hasil uji sitoksisitas menunjukkan bahwa persentase viabilitas sel keseluruhan sampel lebih dari 90% sehingga cenderung memiliki tingkat toksisitas yang rendah. 2018 Thesis NonPeerReviewed text id http://repository.unair.ac.id/78199/1/TK.%2019-18%20Arm%20p%20Abstrak.pdf text id http://repository.unair.ac.id/78199/2/TK.%2019-18%20Arm%20p.pdf TRI PRASETYO ARMEDYA, 081714253010 (2018) POTENSI NANOPARTIKEL MAGNETIK CuFe2O4 DALAM KONTROL PELEPASAN NAPROXEN PADA NANOFIBER POLIKAPROLAKTON-KOLAGEN SEBAGAI WOUND HEALING. Thesis thesis, Universitas Airlangga. http://lib.unair.ac.id
institution Universitas Airlangga
building Universitas Airlangga Library
country Indonesia
collection UNAIR Repository
language Indonesian
Indonesian
topic QD1-999 Chemistry
spellingShingle QD1-999 Chemistry
TRI PRASETYO ARMEDYA, 081714253010
POTENSI NANOPARTIKEL MAGNETIK CuFe2O4 DALAM KONTROL PELEPASAN NAPROXEN PADA NANOFIBER POLIKAPROLAKTON-KOLAGEN SEBAGAI WOUND HEALING
description Saat ini, membran nanofiber menjadi salah satu contoh rekayasa jaringan organ dan menjadi pilihan banyak peneliti karena aplikasinya yang sangat luas dalam bidang medis, khususnya sebagai sebagai penyembuh luka. Dalam penelitian ini telah berhasil dilakukan pembuatan nanofiber komposit dari campuran polimer sintetis dan polimer alam yaitu polikaprolakton (PCL)-kolagen (Kol) dengan penambahan nanopartikel magnetik CuFe2O4 (MNP) sebagai kontrol pelepasan naproxen (NAP). Analisis profil pelepasan naproxen dilakukan untuk mengetahui model kinetika dan mekanisme pelepasan naproxen dari nanofiber. Sampel nanofiber PCL-kolagen-naproxen dan PCL-kolagen-naproxen-7.5 mg CuFe2O4 membentuk nanofiber dengan diameter yang lebih kecil bila dibandingkan nanofiber PCL dan PCL-kolagen yakni sebesar 698 dan 481 nm. Nanopartikel magnetik CuFe2O4 memiliki potensi untuk digunakan sebagai kontrol pelepasan naproxen pada nanofiber. Pemodelan kinetika pelepasan obat dari naproxen cenderung mengikuti model Korsmeyer-Peppas. Dalam analisis profil pelepasan obat, semakin banyak penambahan nanopartikel magnetik CuFe2O4 menyebabkan berkurangnya konsentrasi naproxen yang dilepaskan dari nanofiber. Hasil uji pelepasan naproxen dibawah pengaruh pH pada nanofiber PCL-kolagen-naproxen-CuFe2O4 7.5 mg menunjukkan bahwa persentase naproxen lebih banyak dilepaskan dalam medium basa bila dibandingkan dalam medium asam ataupun netral, yakni sebesar 8.24%. Hasil uji sitoksisitas menunjukkan bahwa persentase viabilitas sel keseluruhan sampel lebih dari 90% sehingga cenderung memiliki tingkat toksisitas yang rendah.
format Theses and Dissertations
NonPeerReviewed
author TRI PRASETYO ARMEDYA, 081714253010
author_facet TRI PRASETYO ARMEDYA, 081714253010
author_sort TRI PRASETYO ARMEDYA, 081714253010
title POTENSI NANOPARTIKEL MAGNETIK CuFe2O4 DALAM KONTROL PELEPASAN NAPROXEN PADA NANOFIBER POLIKAPROLAKTON-KOLAGEN SEBAGAI WOUND HEALING
title_short POTENSI NANOPARTIKEL MAGNETIK CuFe2O4 DALAM KONTROL PELEPASAN NAPROXEN PADA NANOFIBER POLIKAPROLAKTON-KOLAGEN SEBAGAI WOUND HEALING
title_full POTENSI NANOPARTIKEL MAGNETIK CuFe2O4 DALAM KONTROL PELEPASAN NAPROXEN PADA NANOFIBER POLIKAPROLAKTON-KOLAGEN SEBAGAI WOUND HEALING
title_fullStr POTENSI NANOPARTIKEL MAGNETIK CuFe2O4 DALAM KONTROL PELEPASAN NAPROXEN PADA NANOFIBER POLIKAPROLAKTON-KOLAGEN SEBAGAI WOUND HEALING
title_full_unstemmed POTENSI NANOPARTIKEL MAGNETIK CuFe2O4 DALAM KONTROL PELEPASAN NAPROXEN PADA NANOFIBER POLIKAPROLAKTON-KOLAGEN SEBAGAI WOUND HEALING
title_sort potensi nanopartikel magnetik cufe2o4 dalam kontrol pelepasan naproxen pada nanofiber polikaprolakton-kolagen sebagai wound healing
publishDate 2018
url http://repository.unair.ac.id/78199/1/TK.%2019-18%20Arm%20p%20Abstrak.pdf
http://repository.unair.ac.id/78199/2/TK.%2019-18%20Arm%20p.pdf
http://repository.unair.ac.id/78199/
http://lib.unair.ac.id
_version_ 1681150901042020352