PENGARUH PEMBERIAN NIKEL (Ni) TERHADAP BIOAKUMULASI DAN HISTOPATOLOGI HATI IKAN TAWES (Barbonymus gonionotus)

Perkembangan industri di Indonesia sedikit banyak berdampak terhadap lingkungan terutama perairan. Perusahaan tersebut menghasilkan limbah beberapa logam berat termasuk nikel. Nikel (Ni) yang masuk keperairan akan terakumulasi pada sedimen dan organisme yang berada didalamnya. Akumulasi yang terj...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Author: WENY ARROISI, 141411131099
Format: Theses and Dissertations NonPeerReviewed
Language:Indonesian
Indonesian
Published: 2018
Subjects:
Online Access:http://repository.unair.ac.id/78583/1/PK%20BP.108%2018%20Arr%20p-ABSTRAK.pdf
http://repository.unair.ac.id/78583/2/PK%20BP.108%2018%20Arr%20p-FULLTEXT.pdf
http://repository.unair.ac.id/78583/
http://lib.unair.ac.id
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
Institution: Universitas Airlangga
Language: Indonesian
Indonesian
Description
Summary:Perkembangan industri di Indonesia sedikit banyak berdampak terhadap lingkungan terutama perairan. Perusahaan tersebut menghasilkan limbah beberapa logam berat termasuk nikel. Nikel (Ni) yang masuk keperairan akan terakumulasi pada sedimen dan organisme yang berada didalamnya. Akumulasi yang terjadi pada makhluk hidup biasa disebut bioakumulasi. Bioakumulasi logam berat nikel (Ni) pada ikan dapat diketahui dengan cara pengukuran kadar nikel (Ni) pada organ tubuh ikan. Organ yang mengakumulasi nikel (Ni) akan mengakibatkan perubahan histopatologi pada organ tersebut. Hati merupakan organ vital yang berfungsi sebagai detoksifikasi dan mensekresikan bahan kimia yang digunakan untuk proses pencernaan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bioakumulasi dan histopatologi hati ikan tawes (Barbonymus gonionotus) yang terpapar logam berat nikel (Ni) pada konsentrasi yang berbeda. Penelitian yang dilakukan menggunakan metode eksperimental dengan memberikan perlakuan pemaparan berbagai konsentrasi logam berat nikel (Ni) pada ikan tawes (Barbonymus gonionotus) yang kemudian diperiksa kadar nikel didalam hati dan mengamati perubahan histopatologi pada hati ikan tawes tersebut. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa konsentrasi nikel (Ni) yang diberikan mempengaruhi bioakumulasi dan histopatologi hati ikan tawes. Bioakumulasi pada semua perlakuan menunjukkan terjadinya perbedaan yang nyata antar perlakuan (P<0,05). Bioakumulasi tertinggi dengan pemberian nikel sebesar 8% dari LC50 yaitu sebesar 4,3982 ppm. Kerusakan yang terjadi yaitu vakuolisasi, kongesti, dan nekrosis.