PENANGANAN ANEMIA DENGAN TERAPI AKUPUNTUR TITIK SANYINJIAO (SP 6), XUEHAI (SP 10), TAIXI (KI 3) DAN TITIK TAMBAHAN TAICHONG (LV 3) SERTA PEMBERIAN HERBAL KELOR (MORINGA OLEIFERA LAM.)
Anemia adalah keadaan dimana tubuh tubuh mengalami defesiensi sel darah merah atau eritrosit yang disebabkan karena kehilangan sel darah merah yang terlalu banyak dan pembentukan sel darah merah yang terlambat. Hal ini disebabkan karena kurangnya mengkonsumsi makanan yang mengandung zat besi. Batas...
Saved in:
Main Author: | |
---|---|
Format: | Theses and Dissertations NonPeerReviewed |
Language: | Indonesian Indonesian |
Published: |
2018
|
Subjects: | |
Online Access: | http://repository.unair.ac.id/78888/1/FV.TA.PT.37-18%20Riy%20p%20abstrak.pdf http://repository.unair.ac.id/78888/2/FV.TA.PT.37-18%20Riy%20p.pdf http://repository.unair.ac.id/78888/ http://lib.unair.ac.id |
Tags: |
Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
|
Institution: | Universitas Airlangga |
Language: | Indonesian Indonesian |
Summary: | Anemia adalah keadaan dimana tubuh tubuh mengalami defesiensi sel darah merah atau eritrosit yang disebabkan karena kehilangan sel darah merah yang terlalu banyak dan pembentukan sel darah merah yang terlambat. Hal ini disebabkan karena kurangnya mengkonsumsi makanan yang mengandung zat besi. Batas normal hemoglobin didalam darah pada wanita adalah 12g/dL.
Menurut TCM (Traditional Chinese Medicine), Anemia disebut Defisiensi Xue yang disebabkan karena disfungsi 3 organ Zhang yaitu limpa, hati dan ginjal.
Pada studi kasus ini pasien seorang mahasiswi berusia 23 tahun dengan berat badan 45 kg, tinggi 155 cm dan tensi 100/60 mmHg, gerak gerik lambat. Keluhan utama pasien adalah kekurangan darah, keluhan tambahan pusing dan mudah lelah. Pola makan pasien tidak teratur, karena pola makan yang tidak teratur maka Qi menurun. |
---|