PENGARUH PENAMBAHAN KONSORSIUM MIKROBA, BULKING AGENT (SEKAM PADI), DAN NUTRIEN ANORGANIK TERHADAP BIODEGRADASI OIL SLUDGE MENGGUNAKAN REAKTOR BIOPILE
Lumpur minyak merupakan salah satu bentuk hydrocarbon sludge yang berasal dari industri pengilangan minyak yang memerlukan penanganan dan pemanfaatan. Upaya penanggulangan pencemaran minyak telah banyak dilakukan diantaranya adalah teknik biopile. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui p...
Saved in:
Main Author: | |
---|---|
Format: | Theses and Dissertations NonPeerReviewed |
Language: | Indonesian Indonesian |
Published: |
2018
|
Subjects: | |
Online Access: | http://repository.unair.ac.id/78976/1/abstrak.pdf http://repository.unair.ac.id/78976/2/fulltext.pdf http://repository.unair.ac.id/78976/ http://lib.unair.ac.id |
Tags: |
Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
|
Institution: | Universitas Airlangga |
Language: | Indonesian Indonesian |
Summary: | Lumpur minyak merupakan salah satu bentuk hydrocarbon sludge yang berasal dari industri pengilangan minyak yang memerlukan penanganan dan pemanfaatan. Upaya penanggulangan pencemaran minyak telah banyak dilakukan diantaranya adalah teknik biopile. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh variasi penambahan konsentrasi konsorsium mikroba, bulking agent (sekam padi), nutrien
anorganik dan lama waktu inkubasi terhadap jumlah total mikroba (CFU/mL), penurunan berat residu TPH oil sludge (g/g), dan pH pada biodegradasi dengan meggunakan reaktor biopile. Rancangan penelitian ini menggunakan Rancangan Acak
Lengkap (RAL) faktorial 6x4. Variasi perlakuan yang digunakan adalah oil sludge + tanah subur, oil sludge + tanah subur + konsorsium mikroba, oil sludge + tanah subur +
bulking agent, oil sludge + tanah subur + nutrien anorganik, oil sludge + tanah subur + bulking agent + konsorsium, dan oil sludge + tanah subur + bulking agent + konsorsium mikroba + nutrien anorganik. Lama waktu inkubasi yang digunakan adalah 0, 7, 14 dan 21 hari. TPH (Total Petroleum Hydrocarbon) awal yaitu sebesar 0,43505 g/g. Parameter yang diukur yaitu jumlah total mikroba (CFU/mL), penurunan berat
residu TPH oil sludge (g/g), dan pH. Data rata-rata jumlah total mikroba (CFU/mL) dan penurunan berat residu TPH oil sludge (g/g) diuji dengan menggunakan One Way ANOVA (ɑ=0,05) dan dilanjutkan dengan uji Duncan. Hasil penelitian menunjukkan variasi konsentrasi konsorsium mikroba dan lama waktu inkubasi berpengaruh terhadap jumlah total mikroba (CFU/mL) dan penurunan berat oil sludge (g/g). Kombinasi terbaik adalah V4 pada waktu inkubasi hari ke-14 dengan log jumlah total mikroba (CFU/mL) sebesar 7,88±0,38 dan berat residu TPH sebesar 0,11±0,08, serta pH senilai 7,67±0,29 |
---|