PENERIMAAN DIRI PADA INDIVIDU BERTATO TERHADAP PERSEPSI MASYARAKAT

Penelitian ini bertujuan untuk memberikan gambaran mengenai proses penerimaan diri pada individu bertato terhadap persepsi masyarakat.. Fokus penelitian ini adalah pada individu bertato berusia lebih dari 20 tahun yang telah memiliki tato minimal selama satu tahun. Penerimaan diri merupakan suatu...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Author: Rr. Hanifa Surya Puspita, 111411131081
Format: Theses and Dissertations NonPeerReviewed
Language:Indonesian
Indonesian
Published: 2018
Subjects:
Online Access:http://repository.unair.ac.id/79466/1/PSI%2032_19%20Pus%20p%20Abstrak.pdf
http://repository.unair.ac.id/79466/2/PSI%2032_19%20Pus%20p.pdf
http://repository.unair.ac.id/79466/
http://www.lib.unair.ac.id
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
Institution: Universitas Airlangga
Language: Indonesian
Indonesian
Description
Summary:Penelitian ini bertujuan untuk memberikan gambaran mengenai proses penerimaan diri pada individu bertato terhadap persepsi masyarakat.. Fokus penelitian ini adalah pada individu bertato berusia lebih dari 20 tahun yang telah memiliki tato minimal selama satu tahun. Penerimaan diri merupakan suatu kondisi dimana individu dapat menerima keadaan dirinya, dengan segala kekurangan dan kelebihannya dan tidak menyerah terhadap kekurangan yang ia punya (Allport, 1961 dalam Allen, 2003 ). Penelitian ini melibatkan sepuluh orang subjek penelitian yang merupakan individu bertato yang berusia diatas 20 tahun dan minimal telah memiliki tato selama ± 1 tahun. Masing-masing subjek penelitian ini kemudian diwawancarai dengan menggunakan pedoman wawancara untuk mengetahui penerimaan diri individu bertato terhadap persepsi masyarakat, proses dan faktor yang mempengaruhi penerimaan diri individu bertato terhadap persepsi masyarakat. Penggalian data pada penelitian ini menggunakan teknik wawancara dan menggunakan teknik analisis model Bogdan dan Biklen. Hasil penelitian menunjukkan bahwa individu mampu menerima dirinya sebagai individu bertato terhadap persepsi masyarakat. Masyarakat yang menerima dan terbuka, membuat individu bertato menerima dirinya.sedangkan masyarakat yang menolak dan tertutup, membuat individu bertato mengambil suatu strategi agar individu bertato menerima dirinya. Individu bertato melalui empat proses penerimaan diri terhadap persepsi masyarakat yaitu dari terpaparnya fenomena tato, mengambil keputusan bertato, menjadi individu bertato pemula, hingga menerima diri sebagai individu bertato terhadap persepsi masyarakat. Faktor yang mempengaruhi penerimaan diri individu bertato terhadap persepsi masyarakat ada tiga yaitu latar belakang lingkungan, faktor individu dan peristiwa tertentu.